Ketua Umum DPP Palteki, Atna Permana menyebutkan bahwa, nakes Gabriela Meilani miliki pengabdian yang cukup singkat di Kiwirok.
"Gabriela Meilani bertugas kurang lebih 3 bulan, dari bulan Juni di Puskesmas Kiwirok," tutur Atna Permana, saat diskusi virtual di Trijaya FM.
Sempat dikabarkan, pelaku di balik penyerangan Puskesmas adalah warga setempat. Namun Atna membantah bahwa, ada konflik pendatang dan pribumi.
Menurutnya, Gabriela Meilani sudah lama berteman dengan dan menjalin persaudaraan dengan penduduk pribumi di Kiwirok.
Baca Juga: Alami Baku Tembak Saat Evakuasi Jenazah Gabriela Meilani, 1 TNI Kembali Gugur
"Dia sudah bersaudara dengan teman-teman di Papua, jadi tidak ada kaitan dengan konflik pendatang dan penduduk setempat," tegas Atna.
Sebelumnya, Gabriela Meilani ditemukan bersama salah satu nakes bernama Kristina Sampe Tonapa.
Nama terkahir ditemukan dalam kondisi terluka parah, sementara Gabriela Meilani sudah tidak bernyawa di dasar jurang.***