Gegara Ditagih Utang Menantu Rp 655 Ribu, Pria di Palopo Pingsan Lalu Meninggal Dunia

- 30 Agustus 2023, 18:54 WIB
Ilustrasi warga Palopo meninggal usai ditagih utang sang menantu sebesar Rp 655 ribu.
Ilustrasi warga Palopo meninggal usai ditagih utang sang menantu sebesar Rp 655 ribu. /Kalhh/Pixabay

JURNALPALOPO.COM - Seorang warga Kelurahan Benteng, Kota Palopo meninggal dunia pada Senin (28/8/2023) malam saat sedang adu argumen dengan penagih hutang.

Hal tersebut dibenarkan Kasat Reskrim Polres Palopo, Iptu Alvin Aji Kurniawan kepada wartawan, Rabu (30/8/2023).

Perwira dua balok itu mengatakan korban adalah H. Zakaria. Saat itu, korban kedatangan tamu tiga orang yang masing-masing bernama Awwing, Risna Parumpang dan Mama Kahar.

Baca Juga: Fuji Utami Raih Banyak Cuan di Shopee Live, Jual Lebih dari 3.000 Produk

"Ketiga orang itu datang untuk menagih hutang menantu korban bernama Nurlina. Dia mempunyai hutang senilai Rp 655 ribu kepada Risna Parumpang," kata Iptu Alvin Aji.

H. Zakaria menemui tiga penagih hutang itu karena sang menantu tak berada di rumah. Namun, mereka lalu terlibat perdebatan sengit membahas hutang tersebut.

Perdebatan dengan nada tinggi itu cukup sengit. Hingga akhirnya, H. Zakaria pingsan di tengah-tengah perdebatan. Kejadian itu disaksikan cucu korban.

Baca Juga: Renungan dan Doa Harian Liturgi Katolik Kamis 31 Agustus 2023 : Anak Manusia Datang Saat Tak Diduga

"Lantaran terlalu emosi, korban pingsan saat sedang berbicara dengan tiga orang itu. Melihat korban pingsan, salah seorang diantara tiga orang itu lalu menggendong korban ke kamarnya," ujarnya.

Halaman:

Editor: Eko Prasetyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x