Network
JURNAL PALOPO – Pertanyaan mengapa Anda bermimpi sebenarnya telah membuat para filsuf dan ilmuwan terpukau selama ribuan tahun lamanya.
Terlepas dari fungsi dari mimpi, masih belum ada jawaban pasti mengapa Anda bermimpi.
Dirangkum dari Very Well Mind, banyak ahli yang mengembangkan beberapa teori tentang tujuan Anda bermimpi, dengan disertai penelitian empiris yang memberikan kejelasan yang lebih besar.
Baca Juga: Masih Merasa Sedih Usai Putus dari Pacar? Ini 6 Tips Bantu Anda Move On
Mimpi mencakup gambaran, pikiran, dan emosi yang dialami selama Anda tidur. Ada mimpi yang begitu intens, emosional sampai yang terlalu samar sehingga sulit dijelaskan.
Beberapa mimpi terasa menyenangkan, sementara yang lainnya terlalu menakutkan bahkan menyedihkan.
Terkadang mimpi bisa menjadi sangat jelas sehingga mudah dipahami, tetapi beberapa ada juga yang nampak tidak masuk akal sampai sulit dijelaskan.
Ada beberapa teori tentang mimpi yang berpendapat bahwa mimpi memiliki fungsi sebagai berikut:
Baca Juga: No Ribet, Ternyata Begini Cara Mudah Bersihkan Kipas Angin Tanpa Perlu Dibongkar
- Gabungan dari beberapa ingatan
- Sebuah proses emosi
- Pengekspresian keinginan terdalam
- Berlatih menghadapi potensi bahaya
Banyak peneliti yang percaya bahwa mimpi penting untuk kesehatan mental, emosional, dan fisik. Beberapa ilmuwan berpendapat bahwa mimpi sama sekali tidak memiliki tujuan yang nyata.
Teori mimpi Sigmund Freud menunjukkan, mimpi mewakili keinginan, pikiran, pemenuhan keinginan, serta motivasi yang tidak disadari.
Menurut Freud, banyak orang yang didorong oleh keinginan yang tertekan dan tidak disadari seperti naluri yang agresif dan seksual.
Baca Juga: Mitos atau Fakta: Intip Bahaya Keramas dan Mandi saat Menstruasi, Ini Jawaban dr. Reisa Broto Asmoro
Pernyataan dari Freud ini banyak yang dibantah. Penelitian menunjukkan ada efek rebound mimpi yaitu penekanan suatu pikiran yang cenderung menghasilkan mimpi itu sendiri.
Seperti yang dikatakan di atas, mimpi menghasilkan kompilasi pikiran, gambar, dan ingatan yang teracak.
Ketika Anda bangun, pikiran Anda akan aktif dan mengumpulkan berbagai gambar serta memori dari mimpi untuk menciptakan narasi yang kohesif.
Tidur juga memungkinkan Anda untuk memproses semua informasi dan ingatan yang telah dikumpulkan selama seharian.
Baca Juga: Mitos atau Fakta: Bahaya Minum Air Es saat Menstruasi, Ini Jawaban dr. Reisa Broto Asmoro
Beberapa ahli mimpi berpendapat bahwa bermimpi merupakan bagian aktif dari pemrosesan pengalaman seseorang.
Teori lain tentang mimpi mengatakan bahwa tujuan bermimpi adalah membantu untuk memecahkan suatu masalah sehingga akan memicu sebuah kreativitas dalam diri seseorang.
Meskipun ada banyak sekali teori tentang mengapa Anda bisa bermimpi, diperlukan lebih banyak lagi penelitian untuk memahami tujuan bermimpi tersebut.
Alih-alih mengasumsikan bahwa hanya ada satu hipotesis yang benar, kemungkinan besar mimpi memang memiliki berbagai tujuan di dalamnya.
Baca Juga: Info CPNS 2021: Kejaksaan RI Buka Formasi untuk Lulusan SMA Sederajat
Meski banyak hal yang tidak pasti tentang penyebab Anda bermimpi, tetapi setidaknya bersyukur karena Anda bisa bebas bermimpi tentang apapun di dunia ini.
Jika Anda khawatir dan sering bermimpi buruk, Anda bisa bicarakan dengan orang terdekat atau konsultasi dengan dokter.***
