Rapid Test Mandiri RSUD Sawerigading Palopo Dihentikan, Penyebab Belum Diketahui

- 11 Juli 2020, 19:05 WIB
Pelayanan rapid test mandiri dihentikan di RSUD Sawerigading Palopo. /Istimewa.
Pelayanan rapid test mandiri dihentikan di RSUD Sawerigading Palopo. /Istimewa. /Naswandi /

Sebelumnya, RSUD Sawerigading yang terletak di Kelurahan Rampoang, Kecamatan Bara membuka layanan pemeriksaan dengan dua jenis paket.

Baca Juga: PMII Mengecam Sikap Kasatpol PP Palopo yang Lontarkan Kata Provokasi pada Mahasiswa

Baca Juga: Konsumsi Makanan ini Saat Sarapan, Bisa Menunjang Diet Anda

Baca Juga: Makin Merajalela, Palopo Catatkan 9 Kasus Baru Virus Corona

Paket sederhana Rp. 440 ribu dan paket lengkap Rp. 655 ribu. Namun ada pengecualian bagi mahasiswa yang melakukan rapid test, mereka hanya membayar Rp. 330 ribu saja. 

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit At Medika Palopo, dr Anton mengaku sejak awal pihaknya memang tidak membuka layanan pemeriksaan rapid test mandiri. 

"Kami di At Medika memang tidak membuka layanan ini sejak awal, rapid test hanya dilakukan bagi pasien itupun tidak kami pungut biaya," tutur dr. Anton. 

dr Anton Yahya menambahkan, rapid test hanya dilakukan apabila dokter yang menangani pasien memintanya.

Baca Juga: Perempuan yang Hendak Robek Al-Qur'an, Akhirnya Diringkus Polres Pelabuhan Makassar

Baca Juga: Aliansi Pemuda Desa Minang Tallu Salurkan Bantuan Sembako Bagi Warga Kurang Mampu

Halaman:

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x