JURNALPALOPO - Dalam beberapa bulan terakhir, isu radikalisme kian mencuat. Dari HTI, FPI dan yang terbaru adalah pelaporan Din Syamsuddin yang dituduh radikal.
Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahean berkomentar terkait isu radikalisme yang belakangan muncul ke permukaan.
Dalam Cuitannya di akun Twitter pribadi miliknya, @FerdinandHaean3, dia menuliskan bahwa "Negeri ini sjk dulu dihuni olh berbagai kepercayaan dan budaya2 lokal yg luhur dan agung."
Baca Juga: Liga Inggris: Manchester City Lumat Tottenham Hotspur 3-0, Gundogan Cetak Dua Gol
Baca Juga: Inovasi DLHK Pekanbaru yang Mengubah Minyak Jelantah Menjadi Bahan Baku Biodiesel
Menurutnya, keberagaman itu tidak pernah menjadi pemisah dalam kehidupan di Nusantara.
"Dan semua itu tak pernah jd sekat pemisah utk menyatukan Nusantara."
Dalam cuitan yang sama, Ferdinand lantas mempertanyakan adanya kaum radikalis yang ingin memecah belah bangsa.
"Lantas mgp kaum radikal pendatang di negeri ini ingin memecah yg sdh bersatu?"