Hingga akhirnya ditemukan dan ditangkap. Saat ditangkap KKB lakukan pelecehan dan penganiayaan. Kemudian kembali di buang kejurang.
Luka parah yang dialami, membuat Gabriela Meilani tak bisa bertahan dan meninggal dalam jurang. Kedua rekan hanya bisa meratapi kepergiannnya.
Setelah TNI Polri melakukan pencarian, akhirnya mereka ditemukan. Namun evaluasi tak langsung dilakukan pada jasad Gabriela.
Medan terjal, cuaca hingga tembakan KKB ke wilayah jurang membuat evaluasi tidak dilakukan saat itu.
Baca Juga: Gabriela Meilani Tugas 3 Bulan di Kiwirok, Nyawa Melayang Selamanya Akibat Ulah KKB
Jasad Gabriela Meilani harus menunggu beberapa hari, sebelum akhirnya di bawa ke posko TNI Polri.
Dari sana jasad Gabriela Meilani akan dievakuasi menuju Jayapura, tempat keluarga berada.
Namun evaluasi juga tak lancar, KKB selalu ganggu proses evakuasi dan tembaki helikopter.
Proses evakuasi ini, juga telan korban dari TNI Polri, satu Brimob dan anggota TNI turut jadi korban saat mengamankan lokasi pendaratan helikopter.
Baca Juga: Gabriela Meilani Dibantai KKB, Puan Maharani: Ini Kekerasan Paling Biadab