JURNAL PALOPO - Banjir dan Tanah Longsor menyebabkan ribuan rumah warga di Sulawesi Selatan terendam.
Terapat tiga kecamatan, di Sulawesi Selatan yang mengalami dampak parah, akibat banjir dan tanah longsor.
Tiga kecamatan tersebut, antara lain Sinjai, Bulukumba, dan Jeneponto. Banjir dan longsor membuat disebabkan hujan lebat sejak 7 Juni 2021.
Baca Juga: Aliansi Pemuda Radda Gelar Unjuk Rasa Penanganan Banjir Bandang Luwu Utara, Duka Kami Belum Usai
Kabupaten Bantaeng ada sekitar 1000 rumah yang terdampak dan terendam banjir. Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.
Sedangkan di Kabupaten Jeneponto, banjir melanda akibat curah hujan tinggi sehingga Sungai Tarowang meluap.
Terdapat sepuluh rumah warga yang hanyut dan tiga puluh lainnya mengalami kerusakan parah, serta ketinggian air mencapai dua meter.
Untuk Kabupaten Sinjai, ada dua kecamatan yang terendam banjir, yakni Kecamatan Sinjai Utara dan Kecamatan Sinjai Timur.
Baca Juga: Banjir Bandang Nusa Tenggara Timur (NTT), 67 Orang Dikabarkan Meninggal Dunia