JURNAL PALOPO - Yustina Belau adalah seorang anak yatim piatu usia sekolah yang berasal dari Intan Jaya, Papua.
Dalam sebuah video wawancara yang diunggah oleh kanal YouTube Agian Virgouzi, Yustina mengaku sangat ingin bersekolah.
Akan tetapi, satu-satunya sekolah yang berada di kampungnya kini rata dengan tanah setelah dibakar oleh KKB TPNPB.
Beruntungnya, ada salah satu panti asuhan di Jayapura yang menolongnya dan memberikan tempat tinggal serta memfasilitasi dirinya untuk tetap bersekolah.
"Kita tinggal itu sehat, senang, mau sekolah disini, kita punya kampung itu sekolah semua sudah dibakar," tutur Yustina.
"Di kampung itu perang, kita punya bapak mama itu sudah...," ungkapnya yang tidak bisa melanjutkan kata-katanya karena menangis ditinggal kedua orang tuanya.
Jika melihat pola serangan yang sering dilakukan KKB TPNPB, mereka selalu mengikutsertakan pembakaran gedung sekolah.
Baca Juga: Statistik Unggulkan Persib Bandung Lumat PSM, Joop Gall: Saya Tak Peduli Kekuatan Mereka