Area Sensitif, 8 Tips Menjaga Kesehatan Payudara Wanita

- 10 Maret 2021, 07:27 WIB
Ilustrasi payudara.
Ilustrasi payudara. /Pexels/Anna Tarazevich

JURNALPALOPO - Menjaga kesehatan payudara dengan cara memeriksanya sendiri, sepertinya tidak cukup.

70 persen wanita mengalami nyeri terus-menerus di bagian tubuh ini, bahkan merasa gatal atau kemerahan. Area sensitif tersebut memang perlu perhatian, agar selalu baik dan sehat.

Dipercaya bahwa bagian dari tubuh wanita ini membutuhkan perlindungan khusus. Dirangkum Jurnal Palopo, berikut tips menjaga kondisi payudara yang baik.

Baca Juga: Liga Champions: Juventus Disingkirkan 10 Pemain Porto, dalam Leg Kedua di Allianz Stadium

1. Cabut rambutnya

Untuk tampilan payudara yang sempurna, wanita perlu mencabut rambut hitam panjang yang tumbuh dari puting, tetapi berhati-hatilah.

Pencabutan rambut seperti waxing, mencukur, di area ini dapat menyebabkan iritasi, pertumbuhan rambut dan pembengkakan.

Yang harus Anda lakukan adalah, jangan menghilangkan rambut sendiri, konsultasikan dengan dokter kulit. Dia tahu bagaimana menyelesaikan masalah ini dengan benar dan aman.

Baca Juga: Cek Fakta: Aprilia Manganang, Mantan Atlet Voli Putri, Ternyata adalah Seorang Laki-Laki

2. Berlari dengan bra untuk olahraga atau tidak sama sekali

Lebih dari 50 persen wanita mengalami nyeri dada saat berolahraga. Saat joging atau lompat, mereka naik 21 sentimeter, jadi penting untuk memilih pakaian dalam yang tepat untuk olahraga atau kebugaran sehari-hari.

Tips memilih pakaian dalam yang tepat yakni sesuaikan dengan jenis olahraga, pilih bra linen yang elastis dan lembut. Pakaian bra perlu di ganti jika sudah dicuci 30-40 kali.

3. Jangan salah memakai jenis bra

Baca Juga: Kuis: Manakah dari Orang-orang Ini yang Tidak Memiliki Anak?

Ukuran pakaian dalam yang salah menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan yang terus-menerus. Tips memilih ukuran ideal Anda yakni, bra tidak boleh dipotong ke samping.

Jika Anda mencoba sesuatu dan mengubah tinggi talinya, Anda juga harus mengubah ukuran cangkirnya. Tali pengikat juga tidak boleh terlalu ketat dan ditekan ke bahu.

Pastikan pakaian dalam lembut dan pas di tubuh. Cobalah beberapa jenis dan pilih model terbaik untuk Anda.

4. Lembabkan payudara

Baca Juga: Bunga Kamboja Tanaman Hias Penuh Mitos dan Mistis, Mampu Hilangkan Tahi Lalat dan Cegah Penuaan Dini

Selain wajah, tangan dan kaki Anda, bagian tubuh sensitif wanita ini juga membutuhkan perawatan sehari-hari.

Alasan Anda membutuhkan pelembab di bagian tersebut karena krim dan losion akan membantu mencegah payudara kendur dan membuatnya tampak muda.

5. Kompres dada

Jika Anda terlalu sering meremas payudara, itu bisa retak, meningkatkan rasa sakit dan kepekaan. Maka area ini harus ditangani dengan hati-hati.

Baca Juga: Waspada! Tanaman Herbal Kunyit dapat Memicu Kanker dan Keguguran

Disarankan selama pemeriksaan di rumah, berhati-hatilah agar tidak menekan dada terlalu keras. Pilih bra yang tidak terlalu ketat.

6. Pertahankan berat badan ideal

Agar payudara terlihat tetap kencang, Anda disarankan senantiasa menjaga berat badan supaya tetap stabil.

Pasalnya, berat badan yang naik turun terlalu cepat dapat memengaruhi elastisitas kulit di sekitar dada.

Baca Juga: Mereka yang Dapat Menemukan 'T' Dalam Tes Teka-Teki Ini Adalah Orang Berbakat

Hal ini membuat payudara jadi terlihat tidak kencang. Namun untuk mengurangi berat badan, disarankan sebisa mungkin menghindari pola diet yang terlalu ekstrem.

7. Cukup mandi dua kali sehari

Jika kulit Anda kering, terlebih pada bagian payudara maka dapat menyebabkan iritasi. Salah satu cara untuk menjaga kelembaban kulit payudara Anda adalah dengan mandi.

Selain untuk menjaga kebersihan diri dan juga dapat memanjakan tubuh termasuk payudara Anda. Gunakan sabun yang membuat tubuh nyaman dan memiliki kandungan yang sesuai dengan jenis kulit Anda.

Baca Juga: Meski Sedikit Pahit, Buah Blackberry Ternyata Memiliki 6 Manfaat Penting untuk Kesehatan Tubuh

8. Tidur yang cukup

Jangan begadang, pastikan Anda cukup istirahat selama 7-8 jam per hari. Berdasarkan penelitian, paparan cahaya yang lebih besar di malam hari akan menekan kadar melatonin (hormon tidur).

Fungsi melatonin juga untuk menstabilkan level hormon estrogen.***

*) Disclaimer: Artikel ini hanya sebagai informasi dan tidak dimaksudkan untuk memberikan nasihat medis. Jurnal Palopo tidak bertanggung jawab atas segala kemungkinan konsekuensi dari isi konten. Sebelum menjalani pengobatan apa pun, harap konsultasikan dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan lainnya.

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah