Ribuan Warga Palestina Unjuk Rasa Pasca Kematian Nizar Banat, Tuntut Presiden Mahmoud Abbas Mundur

- 27 Juni 2021, 07:13 WIB
Ribuan Warga Palestina Unjuk Rasa Pasca Kematian Nizar Banat, Tuntut Presiden Mahmoud Abbas Mundur
Ribuan Warga Palestina Unjuk Rasa Pasca Kematian Nizar Banat, Tuntut Presiden Mahmoud Abbas Mundur /Twitter@QudsNen/

JURNAL PALOPO - Kematian aktivis Palestina yakni Nizar Banat terus memicu kemarahan publik. 

Ribuan Warga Palestina unjuk rasa pada Sabtu, 26 Juni 2021, untuk menentang kematian Nizar Banat. 

Para pengunjuk rasa memenuhi jalanan, serta menyerukan agar Presiden Mahmoud Abbas untuk mundur dari kekuasaannya.

Baca Juga: Aktivis Nizar Banat Meninggal, Keluarga Sebut Otoritas Palestina Dalang Dibalik Kematiannya

Unjuk rasa yang berlangsung massal itu, dimulai di Kota Ramallah dan Kota Hebron kemudian disusul di Yerusalem.

Sebagaimana diketahui, Nizar Banat meninggal usai pasukan keamanan Otoritas Palestina, mendatangi kediaman dan menangkapnya. 

Unjuk Rasa Ribuan Warga Palestina, sebagai Respon atas Meninggalnya Nizar Banat. Mereka menuntut Presiden Mahmoud Abbas Mundur
Unjuk Rasa Ribuan Warga Palestina, sebagai Respon atas Meninggalnya Nizar Banat. Mereka menuntut Presiden Mahmoud Abbas Mundur

Menurut penuturan Mohammad Banat, sepupu dari Nizar Banat, 25 pasukan keamanan Otoritas Palestina menyerang kediaman Nizar Banat. 

Nizar Bannat dipukuli dengan sebatang besi dan diberikan semprotan merica ke matanya. 

Halaman:

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x