Network
JURNAL PALOPO - Nizar Banat, seorang aktivis yang kerap memberikan kritik terhadap Otoritas Palestina meninggal setelah ditangkap oleh pasukan Otoritas Palestina.
Nizar Banat ditangkap pagi pada Kamis, 24 Juni 2021. Gubernur Hebron menyatakan jika meninggalnya Nizar Banat, disebabkan kesehatan yang memburuk sejak ditangkap.
Gubernur Hebron juga menyatakan jika Nizar Banat sempat dibawa ke rumah sakit lalu dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Penjara Israel Beri Obat Kadaluarsa, Kepada Tahanan Palestina yang Buta
Namun, pernyataan dari Gubernur Hebron itu tidak diterima oleh keluarga Nizar Banat.
Dikutip Jurnal Palopo dari Quds News Network, Mohammad Banat yang merupakan sepupu dari Nizar Banat, mengatakan jika dua puluh lima pasukan keamanan Otoritas Palestina menyerbu rumah Nizar Banat.
Pasukan Otoritas Palestina itu kemudian meledakkan pintu dan jendela. Mohammad juga menyatakan jika Nizar Bannat dipukuli dengan sebatang besi, dan berikan semprotan merica ke matanya.
Menurut Mohammad, Nizar Banat kemudian dibuka pakaiannya lalu diseret ke sebuah kendaraan oleh pasukan Otoritas Palestina.
Baca Juga: Cegah Unjuk Rasa Warga Palestina, Pasukan Israel Tutup Pintu Masuk Kota Beita
