JURNAL PALOPO- Sebuah galeri di Gaza mempertunjukkan potret 97 anak tak berdosa, yang kehilangan nyawa akibat kebrutalan Israel.
Galeri itu dibuat di antara puing-puing bangunan rumah, yang telah hancur dan sudah rata dengan tanah.
Para pemuda berinisiatif membuat galeri untuk menghormati dan mengenang sembilan puluh tujuh anak yang tewas dalam peperangan.
Baca Juga: Grebek Pernikahan Hingga Picu Kemarahan Warga Palestina, 2 Mobil Polisi Israel Hangus Dibakar
Dikutip Jurnal Palopo dar Quds News Network, galeri yang bertajuk “If we stopped dreaming” itu dibuat di puing-puing rumah Saqqas.
Rumah Saqqas merupakan bangunan empat lantai, yang menjadi rumah bagi hampir tujuh puluh warga termasuk perempuan dan anak-anak.
Kini, semua penghuni rumah Saqqas menjadi tunawisma setelah serangan brutal Israel menghancurkan gedung tersebut.
Galeri yang dibuat oleh para pemuda Palestina itu tidak hanya menampilkan potret anak-anak yang jadi korban tewas.
Baca Juga: Warga Palestina Protes Penghinaan Nabi Muhammad, Pasukan Israel Serbu Komplek Masjid Al - Aqsa