Ratusan Karyawan Facebook Desak Pimpinan untuk Tidak Menghapus Konten Pro-Palestina

- 3 Juni 2021, 21:05 WIB
Ilustrasi Facebook/Pexels/Pixabay/
Ilustrasi Facebook/Pexels/Pixabay/ /

Menurut laporan media Amerika Serikat, Facebook juga menghapus postingan tentang kejadian di Masjid Al-Aqsa setelah secara keliru mengaitkan situs suci tersebut dengan organisasi teroris.

Bahkan medsos (media sosial) Instagram yang sekarang milik Facebook juga telah mengubah algoritmanya untuk membatasi postingan tentang konflik di Gaza agar tidak dijangkau luas oleh khalayak.

Pada Selasa, 1 Juni 2021, Facebook menyampaikan permintaan maafnya karena dirasa telah menekan beberapa suara dari penggunanya dengan sengaja sehingga berpengaruh pada Facebook.

“Kami merancang kebijakan kami untuk memberikan suara kepada semua orang dengan menjaga mereka tetap aman di aplikasi kami dan menerapkannya secara setara, terlepas dari siapa yang memposting atau apa yang diyakini oleh mereka,” jelas Facebook.

Baca Juga: Sering Menggunakan Styrofoam sebagai Bungkus Makanan? Stop Sekarang Juga, Risiko Kanker Mengintai

Ratusan karyawan Facebook meminta agar media sosial raksasa tersebut untuk berkomitmen memperkerjakan lebih banyak talenta dari Palestina.***

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah