Buntut Perkelahian Antar Pemuda di Mancani Menewaskan 1 Orang, Aparat Keamanan Bersiaga di Lokasi

- 22 Oktober 2020, 21:57 WIB
Polres Palopo saat melakukan pengamanan di Mancani yang bertikai dan menewaskan 1 orang
Polres Palopo saat melakukan pengamanan di Mancani yang bertikai dan menewaskan 1 orang /Polres Palopo

JURNALPALOPO - Sekira pukul 16.30 Wita, aksi saling serang kembali terjadi di Kelurahan Mancani Kecamatan Telluwanua Kota Palopo, Kamis, 22 Oktober 2020.

Aksi saling serang ini bukan hanya baru kali ini terjadi tetapi sudah sering.

Namun untuk aksi yang baru terjadi ini, satu warga dari kampung Uri meninggal dunia.

Baca Juga: ShopeePay Perkuat Keamanan Akun Pengguna dengan Rekognisi Wajah dan Sidik Jari

Warga dari kelompok kampung Uri yakni AD (29) beralamat di Hombase, Kelurahan Batu Walenrang, Kecamatan Telluwanua.

Aksi tawuran tersebut, diduga antara kelompok Lorong Uri dan Lorong Batu, dengan menggunakan batu, busur, serta membawa senjata tajam (sajam) jenis parang dan Papporo (senjata api rakitan).

Kejadian ini bermula saat sekelompok pemuda Kelurahan Batu menuju ke arah Lingkungan Uri dengan melakukan pelemparan.

Hal ini pun memancing kelompok pemuda Lingkungan Uri keluar dan melakukan perlawanan.

Baca Juga: Kenali Jenis Kulit dan Jenis Masker yang Bisa Anda Gunakan

Akhirnya terjadilah saling serang dengan menggunakan batu, busur dan peluncur, senjata rakitan papporo dan peluru tunggal.

Aparat kepolisian yang tiba di lokasi berupaya mengamankan dan menenangkan warga dengan membuang tembakan ke udara.

Polisi pun melakukan penyisiran di kedua lingkungan yang bertikai dan berhasil mengamankan barang bukti berupa sembilan anak panah dan sebilah parang.

Sebelumnya, sebanyak delapan orang diamankan dan satu orang kemudian jadi tersangka.

Baca Juga: Menjadi Salah Satu Lagu dengan Vokal Terbaik, Berikut Lirik Lagu NCT ‘No Longer’

“Hasil visum dokter RSU Sawerigading terhadap diri korban, yaitu korban mengalami pendarahan di hidung dan mulut, luka terbuka pada hidung, lecet pada pinggang bagian belakang dan lecet jari kelingking kaki kanan,” sebut Kapolres Palopo AKBP Alfian Nurnas.

Kini polisi yang berada di lokasi melakukan penyisiran dan mengamankan sejumlah senjata tajam berupa busur, peluncur, parang dan peluru tunggal.

Pantauan di lokasi, akibat kejadian ini sejumlah warga di lokasi mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Beberapa Idol-idol Ini Memiliki Lagu Hak Cipta Terbanyak, Ada Idolamu?

“Saat ini petugas menjaga situasi keamanan dibantu personil TNI, guna menghindari hal yang tidak diinginkan,” ujar Alfian.

Sekadar informasi dalam bulan ini perkelahian antar kelompok tersebut kurang lebih enam kali kejadian.

Selama tiga hari terakhir bentrok tersebut sudah pecah hingga hari ini satu warga yang  meningggal dunia.***

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x