JURNAL PALOPO- Proses evakuasi jasad Gabriela Meilani (22) korban kekejaman KKB, tertunda akibat Helikopter milik TNI akibat mengalami kerusakan.
Rencananya jasad Gabriela Meilani dari Posramil Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua menuju Jayapura, Sabtu, 18 September 2021.
Namun rencana tersebut gagal akibat helikopter TNI mengalami gangguan mesin setelah dihujani tembakan oleh anggota teroris KKB di Distrik Kiwirok, Jumat 17 September 2021.
Baca Juga: Buntut Penyerangan pada Nakes di Kiwirok, TNI Butuh KKB Hidup atau Mati
Kodam Cenderawasih masih berupaya mendapatkan helikopter, untuk mengevakuasi Jasad Suster Gabriela Meilani.
Kapendam XVII Cenderawasih, Kolonel Reza Nur Patria mengatakan akan terus berupaya agar evakuasi secepat dapat dilakukan.
"Saat personil TNI-Polri mengalami gangguan di Distrik Kiwirok,"ucap Reza.
Rencananya jasad Gabriela Meilani akan dievakuasi, Senin 20 September 2021 mendatang.
Baca Juga: 2 Dalang Dibalik Penyerangan dan Pembunuhan Nakes di Distrik Kiwirok Papua, Telah di Tangkap