Jasad Gabriela Meilani Belum Dievakuasi, Marselinus Ola Attanila: Mungkin Tinggal Tulang dan Sisa Daging

- 17 September 2021, 19:25 WIB
Potret Gabriela Meilani dan Marselinus Ola Attanila, yang jadi korban KKB
Potret Gabriela Meilani dan Marselinus Ola Attanila, yang jadi korban KKB /Kolase by Naskah/

JURNAL PALOPO- Jasad Suster Gabriela Meilani (22), salah satu perawat Puskesmas, yang bertugas di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua masih belum dapat dievakuasi.

Menurut saksi hidup Marselinus Ola Attanila, Gabriela Meilani dinyatakan tewas usai dilecehkan dan dibuang ke jurang oleh KKB. 

"Suster Ella ditemukan sudah tidak bernyawa, muka penuh belatung, karena dibelah. Ini hari ke-6 kemungkinan tinggal tulang atau sisa-sisa daging saja,"ungkap Marselinus Ola Attanila di Lapangan Modam VXII/Cendrawasih bersama nakes lainnya.

Baca Juga: Marselinus Ola Attanila Saksi Hidup Kekejaman KKB pada Nakes, dari Pelecehan Hingga 3 Malam di Jurang

Kondisi tubuh wanita berdarah Toraja-Jawa tersebut, sangat memperhatikan dengan luka robek di wajah, paha, kemaluan dan memar seluruh tubuh.

Saat ini jasad Gabriela Meilani belum dapat dievakuasi, karena cuaca yang buruk ditambah Medan sangat terjal. Namun proses evakuasi akan tetap dilakukan, setelah itu jasadnya akan dibawa ke Jayapura.

Sebelumnya Gabriela Meilani, ditemukan bersama Kristina Sampe tanpa busana di dalam jurang dengan kedalaman 500 meter.

Kristina Sampe ditemukan dengan luka tusuk di paha, dan beberapa bagian tubuh lainnya, dan kondisi sangat memprihatinkan.

Baca Juga: Daftar Nama 9 Nakes yang Berhasil Dievakuasi, dari Distrik Kiwirok Usai Di serang KKB

Saat ini dia berhasil dievakuasi ke Jayapura bersama nakes lainnya, dan ditemukan, pada Rabu, 15 September 2021, dua hari setelah penyerangan dan pembakaran KKB.

Dari kesaksian nakes yang selamat, ada tiga orang suster yang dilecehkan secara seksual dan buang ke jurang dengan kedalaman 500 meter.

Beruntung dua orang suster, yakni Kristina Sampe dan Katriyanti Tandila masih dapat bertahan dan selamat, setelah berjuang selama tiga hari di dalam jurang dengan kondisi yang memprihatinkan.

Katriyanti Tandila ditemukan tersangkut di antara pepohonan, akar-akar dan tebing.

Baca Juga: Tiga Isi Pernyataan Sikap IDI Wilayah Papua, Pasca Sejumlah Nakes Diserang KKB

Selain itu satu orang nakes, yang merupakan seorang Dokter bernama Geral Sukoi belum ditemukan setelah dipukul dan dibuang ke jurang saat berlari kearah Mado.***

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x