Fenomena tersebut di kenal dengan sebutan Gerak Semu Matahari. Fenomena ini dikatakan matahari seperti bergerak atau bergeser ke arah utara dan juga selatan.
"Saat ini bergeser kearah utara, dan puncak kedudukannya akan terjadi pada 21 Juni mendatang," jelas Agusmin saat di konfirmasi.
Menurutnya hal ini terjadi akibat pergerakan bumi yang mengelilingi matahari. Dimana matahari seakan akan terlihat terbit di sebelah utara.
"Jadi masyarakat tidak usah panik," kuncinya.
Baca Juga: Israel Kembali Serang Gaza untuk Kedua Kalinya Sebagai Balasan Serangan Balon Api
Meski penjelasan BMKG cukup jelas dan dapat diterima oleh nalar, namun beberapa orang tetap mengaitkan hal tersebut sebagai tanda kiamat.***