JURNALPALOPO.com- Posisi Leicester City di papan atas klasemen Liga Inggris mulai terancam, tumbang ditangan Everton membuat posisi mereka di tiga besar mulai dibuntuti Manchester United dan Chelsea.
Melawat ke Stadion Goodison Park, Leicester dibuat takluk oleh dua gol cepat Everton di babak pertama. Gol Richarlison (10) dan Gylfi Sigurdhsson (16) hanya mampu di balas Iheanacho (51).
Dibawah asuhan Carlo Ancelotti, Everton menunjukkan dominasinya atas Leicester. Everton bahkan unggul cepat pada menit ke-10 lewat aksi Richarlison setelah meneruskan umpan dari Anthony Gordon.
Baca Juga: Dunia Bereaksi Terhadap Rencana Aneksasi Israel
Baca Juga: Hari Bhayangkara ke-74, Polres Palopo Tegaskan Jaga Kamtibmas
Tekanan terus dilakukan Everton yang membuat para pemain Leicester keteteran. Bahkan enam menjt setelah gol pertama tercipta. Anak asuh Ancelotti kembali unggul.
Wilfried Ndidi melakukan handsball di kotak terlarang. Wasit menunjuk titi putih, Gylfi Sigurdhsson yang maju sebagai eksekutor sukses melakukan tugasnya. Skor 2-0.
Babak kedua, Brendan Rogers melakukan pergantian untuk mengejar ketertinggalan. Barnes ditarik keluar dan digantikan Iheanacho. Perubahan pada sektor gelandang pun disegarkan, J. Maddison masuk menggantikan D. Praet menit 46.
Strategi uni terbukti ampuh. Iheanacho membuka gol bagi Leicester pada menit ke-51. Namun gol ini tidak mampu menyelamatkan timnya dari kekalahan.
Baca Juga: PPA Polres Tana Toraja: Hingga Juni 2020 Kasus Persetubuhan Anak Dibawah Umur Menurun
Baca Juga: Terduga Pelaku Pembunuhan Mayat yang Ditemukan di Jalan Terungkap
Hasil ini membuat Leicester tertahan di posisi tiga dengan koleksi 55 poin, selisih satu poin dari Chelsea di posisi empat dan unggul dua poin dari Manchester United yang mengintai di posisi lima klasemen.***