Uang Muka 0 Persen, Luhut Berharap Indonesia jadi Pasar Utama Mobil Listrik di Asean

- 6 November 2020, 17:48 WIB
Luhut Binsar Pandjaitan berharap Indonesia jadi pasar utama kendaraan listrik ASEAN
Luhut Binsar Pandjaitan berharap Indonesia jadi pasar utama kendaraan listrik ASEAN /HO-Kemenko Marvest/.*/Antara/HO-Kemenko Marvest

Ia menjelaskan penyempurnaan ketentuan PBI LTV/FTV dan Uang Muka merupakan tindaklanjut dari Keputusan Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada Agustus 2020.

RDG tersebut memutuskan untuk menurunkan batasan minimum uang muka dari kisaran 5 persen-10 persen menjadi nol persen dalam pemberian KKB/PKB untuk pembelian kendaraan bermotor berwawasan lingkungan, dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian.

Onny memastikan kebijakan penyesuaian batasan minimum uang muka bagi kendaraan bermotor berwawasan lingkungan dilakukan dengan tujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah risiko kredit atau pembiayaan yang terjaga.

Selain itu, kebijakan ini dilakukan untuk mendorong fungsi intermediasi perbankan yang seimbang dan berkualitas, serta sebagai upaya untuk mendukung ekonomi berwawasan lingkungan (green economy).***

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: RRI ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah