Network
JURNALPALOPO.COM - Masa kanak-kanak selalu diwarnai dengan berbagai macam permainan, yaitu dengan mainan tradisional.
Namun, perkembangan zaman membuat permainan anak tradisional semakin kehilangan peminatnya.
Padahal untuk sebagian jenis permainan ini dapat mengajarkan keterampilan fisik, strategi, pengulangan pola, dan kreativitas anak.
Baca Juga: Rekomendasi Lipstik Terbaik yang bisa digunakan Wanita
Selain itu, permainan tradisional anak juga baik untuk kesehatan karena mendorong anak-anak untuk berolahraga dan menerapkan gaya hidup sehat.
Dikutip dari berbagai sumber permainan tradisional baik untuk kesehatan anak.
1. Congklak atau dakon
Congklak dimainkan dengan menggunakan papan dengan lekukan melingkar di kedua sisi dan di setiap ujung papan.
Baca Juga: Beragam Manfaat Buah Kurma untuk Kesehatan Tubuh
Permainan ini dimainkan dengan 98 biji congklak (biasanya terbuat dari kerang atau manik-manik), yang terbagi rata di antara semua lekukan.
Meskipun sekilas tampak sulit dimainkan, permainan ini cukup menantang dan membutuhkan banyak latihan sebelum seorang pemain menjadi mahir.
2. Petak umpet
Semua orang pastinya mengetahui permainan anak tradisional yang satu ini. Selain seru, petak umpet juga mudah untuk dimainkan.
Baca Juga: Sehat dengan Bersepeda, Ini Daftar Harga Sepeda Polygon Terbaru
Seorang anak akan menghitung dengan mata terpejam dan anak-anak lainnya akan bersembunyi.
Ketika selesai berhitung, ia memberi tahu anak-anak lain bahwa akan mencari mereka. Peserta lain dibebaskan untuk bersembunyi di mana pun.
3. Main karet
Main karet pada dasarnya serupa dengan permainan lompat tali yang bermanfaat bagi tulang dan otot tubuh.
Baca Juga: Punya Pembawaan Paling Tenang di Segala Situasi Dimiliki 3 Zodiak Ini
Lompat tali juga merupakan cara yang baik untuk mengaktifkan tubuh bagian atas. "Semua putaran terlihat berasal dari pergelangan dan tangan, tapi sebenarnya membutuhkan lengan dan bahu atas untuk mengendalikan dan menstabilkan tali," pungkas Michele Olson, profesor Ilmu olahraga
di Huntingdon College.
4. Layang-layang
Permainan yang membutuhkan angin yang cukup kencang ini akan membuat anak berlari, melatih strategi dan kekuatan tangan dalam mengatur layang-layang, serta belajar menyelaraskan diri dengan alam (arah dan kecepatan angin).
Bermain di bawah sinar matahari pagi juga akan mencukupkan asupan vitamin D anak.
Baca Juga: 7 Destinasi Wisata yang Berada di Kabupaten Barru Sulawesi Selatan
5. Engklek
Permainan ini didominasi aktivitas berjingkat dan melompat. Selain menyenangkan, permainan engklek juga menyehatkan dan mencerdaskan.
Untuk manfaat dari engklek sendiri adalah, si kecil bisa belajar mengontrol pergerakan tubuhnya.
Selain itu, engklek juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung pada anak, serta memperkuat tulang dan ototnya.***
(Jurnal Palopo/Aulia Putri)
