Lebaran Idul Fitri 2021 Ditengah Pandemi, Ini Keutamaan Silaturahmi dalam Al-Qur'an dan Hadist

5 Mei 2021, 22:56 WIB
Lebaran Idul Fitri 2021 Ditengah Pandemi, Ini Keutamaan Silaturahmi dalam Al-Qur'an dan Hadist /Ermindalita / Pixabay/Jurnal Palopo

 

JURNAL PALOPO - Silahturahmi adalah salah satu amalan yang dapat dilakukan untuk menyambung atau mempererat tali persaudaraan. Di momen Idul Fitri yang sebentar lagi tiba, silaturahmi tetap harus terjalin meski pandemi COVID-19. 

Dalam Islam, silaturahmi adalah salah satu ibadah yang agung dan bernilai mulia di sisi Allah. Sebab dengan adanya silaturahmi berarti hubungan persaudaraan akan semakin akrab, sehingga dapat membuat kerja sama dan kasih sayang. 

Keutamaan silaturahmi dalam Al-Qur'an dan Hadist cukup jelas. Seperti dalam hadis yang diriwayat Bukhari, Rasulullah SAW, pernah ditanya tentang amalan yang dapat memasukkan seseorang ke dalam surga.

Baca Juga: KEMENDIKBUD dan LPDP Resmi Buka Pendaftaran Beasiswa Prestasi Talenta S1, Ini Fasilitas yang Anda Peroleh

Kemudian Rasulullah menjawab, ”Sembahlah Allah, janganlah berbuat syirik pada-Nya, dirikanlah salat, tunaikanlah zakat dan jalinlah tali silaturahmi (dengan orang tua dan kerabat).”

Berdasarkan hadis tersebut Anda dapat melihat, bahwa menjalin silaturahmi adalah hal yang utama dan mulia. 

Selain itu, ada beberapa keistimewaan lain dalam bersilahturahmi. Keistimewaan itu adalah dimudahkan rezeki dan dipanjangkan umurnya. 

Sebagaimana hadis lain yang diriwayatkan Bukhari, Rasulullaw shalallahu alaihi wassalam bersabda, “Barang siapa ingin dibentangkan pintu rezeki untuknya dan dipanjangkan sisa umurnya hendaknya ia menyambungkan tali silaturahmi.”

Baca Juga: Resep Mudah Membuat Kue Widaran Manis, Cocok Disajikan di Momen Idul Fitri

Demikian besar kemuliaan amalan ini hingga Allah mengingatkan agar seorang muslim tidak memutuskan hubungan silaturahmi dalam keluarganya. Sebab seseorang yang memutuskan silaturahmi akan dilaknat oleh Allah. 

Hal ini tercantum dalam Al-Qur’an surah Muhammad ayat 22-23, yang artinya sebagai berikut:

“Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan? Mereka itulah orang-orang yang dilaknat Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya penglihatan mereka.” 

Meskipun saat ini Indonesia masih berada dalam masa pandemi yang dihantui covid-19, dan larangan mudik telah dikeluarkan. Tidak menutup kesempatan seseorang untuk tetap menjalin silaturahmi. 

Baca Juga: 6 Penyakit Berbahaya yang Disebabkan oleh Suasana Hati yang Sering Berubah

Apalagi pada zaman teknologi yang canggih ini sudah bisa memudahkan seseorang melakukan silaturahmi. 

Orang-orang dapat bersilaturahmi tanpa kehadiran fisik meskipun hanya sekedar menanyakan kabar atau berbincang melalui media sosial, seperti WhatsApp, Line, Twitter, dan media sosial lainnya. 

Oleh karena itu, meskipun di tahun 2021 ini hari raya lebaran idul fitri tetap di rumah, jangan lupa untuk tetap bersilaturahmi saling mengucap secara virtual. Meski terlihat sederhana, tetapi berdampak luar biasa.***

Editor: Naswandi

Tags

Terkini

Terpopuler