JURNAL PALOPO- Kota Palopo kembali terendam banjir, usai diguyur hujan lebat, Kamis 17 Februari 2022.
Hujan lebat terjadi kurang lebih tiga jam lamanya, mulai dari pukul 18.30 dan mulai redah pukul 21.00 Wita.
Akibatnya, tiga lokasi di Kota Palopo terendam banjir dengan ketinggian yang bervariasi.
Baca Juga: 17 Tahun FORPA, Aksi Sosial Kemanusiaan Sasar 9 Kecamatan di Kota Palopo
Berdasarkan pantauan tim Jurnal Palopo, di wilayah jalan belimbing ketinggian mencapai perut orang dewasa.
Sementara di bilangan jalan rambutan dan Ahmad Dahlan tak luput dari genangan air setinggi betis.
Titik terparah yang terjadi di jalan belimbing, diakibatkan oleh luapan sungai Amassangan.
Kondisi ini diperparah oleh debit air hujan yang tinggi di wilayah Pusat Niaga Palopo (PNP).
Warga sekitar hingga kini terus berupaya, untuk lakukan evakuasi barang berharga miliknya.
Salah satu warga yang ditemui awak media menyebutkan, jika ketinggian air masih terus naik di wilayah jalan Belimbing.
Beruntung, mereka mendapatkan informasi lebih awal, jika di hulu sungai Latuppa air mulai naik.
"Masih terus naik, dan sekarang sudah sampai perut orang dewasa," katanya.
Hingga berita ini diterbitkan, hujan perlahan mulai berangsur reda. Namun warga dihimbau agar tetap waspada.
Diketahui jalan Belimbing terletak di wilayah Kelurahan Amasangan, Kecamatan Wara, Palopo.***