Berita Baik, Bansos Rp200 Ribu Pengganti BLT El Nino Bakal Segera Disalurkan

30 Januari 2024, 16:56 WIB
Pemerintah siap bagikan bansos tambahan Rp200.000. /

JURNALPALOPO.COM - Pada akhir Januari 2024, pemerintah mengumumkan rencana untuk meluncurkan program bantuan sosial (bansos) khusus.

Program bansos khusus ini dimaksudkan sebagai upaya mitigasi risiko pangan.

Kabar baiknya, bansos ini akan berupa dana langsung tunai sebesar Rp200.000 per bulan.

Baca Juga: Blak-blakan! Kalapas Palopo Bongkar Peran Polisi Santri, Warga Binaan Dibuat Berubah

Bansos khusus senilai Rp200.000 ini akan diterima oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terpilih.

Menurut penjelasan Menko Perekonomian, Airlangga Hartanto, program bansos ini baru saja mendapat persetujuan dan akan dievaluasi setelah tiga bulan berlalu.

"Bantuan langsung tunai untuk mitigasi risiko pangan selama tiga bulan dan itu akan dievaluasi tiga bulan lagi," ucapnya, sebagaimana dilansir dari Antaranews pada Selasa, 30 Januari 2024.

Rencananya, bantuan sebesar Rp200.000 ini akan diberikan hingga Maret 2024, sebelum penyalurannya dipastikan lebih lanjut.

Baca Juga: Mengungkap Kepribadian Melalui Cara Memegang Cangkir: Eksperimen Sederhana yang Mengungkap Karakter Unik

Airlangga Hartanto juga mengungkapkan bahwa program bansos ini menjadi pengganti BLT El Nino yang sebelumnya disalurkan di akhir tahun 2023.

"Ini menggantikan program El Nino yang tahun kemarin diberikan di akhir tahun sebesar Rp200 ribu per bulan juga, pada waktu itu selama dua bulan ataupun Rp400 ribu," jelasnya.

Meski menjadi kabar baik bagi masyarakat, penting untuk dicatat bahwa KPM yang berhak menerima Rp200.000 ini berbeda dengan KPM bansos beras CBP.

Airlangga menjelaskan bahwa data penerima manfaat bansos ini masih menunggu informasi lebih lanjut dan akan diterima oleh 18,8 juta KPM.

Baca Juga: Live di SCTV, Ini Jadwal Liga Inggris 31 Januari - 2 Februari, Big Match Livepool vs Chelsea

"Ini berbeda dengan bantuan pangan yang 22 juta KPM. Nah itu biasanya masyarakat di bawah bertanya kenapa saya dapat beras tetapi tidak dapat BLT cash," tambahnya.

Rencananya, program bansos ini akan menjadi solusi jangka pendek untuk membantu masyarakat dalam mengatasi risiko pangan.

Airlangga Hartanto menekankan bahwa evaluasi setelah tiga bulan akan memberikan gambaran lebih jelas tentang keberlanjutan dan dampak program ini.

Sebagai tambahan informasi, pendaftaran dan distribusi bansos Rp200.000 ini nantinya akan diatur oleh pemerintah melalui saluran yang telah ditetapkan.

Baca Juga: Memahami Kepribadian Melalui Bentuk Dagu: Tes dan Analisis Karakter Lewa Bentuk Tubuh

Meskipun masih dalam tahap perencanaan, pemerintah berkomitmen untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program bantuan sosial ini.

Penting bagi masyarakat untuk tetap memantau perkembangan lebih lanjut terkait program bansos ini.

Terutama terkait persyaratan pendaftaran dan mekanisme penyaluran dana.

Informasi lebih lanjut diharapkan dapat memberikan kejelasan kepada KPM dan mendukung kelancaran pelaksanaan program bantuan sosial yang diinisiasi oleh pemerintah.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Tags

Terkini

Terpopuler