JURNAL PALOPO - Asian Development Bank (ADB) akan mengucurkan dana 32 miliar dolar atau sekitar Rp458,8 triliun untuk Indonesia.
Dana ini akan digunakan untuk relokasi ibukota negara (IKN) baru dengan memobilisasi pembiayaan dan menilai dampak lingkungan dan sosial proyek tersebut.
Bank yang berbasis di Manila ini juga akan membantu dalam hal desain IKN yang akan diberi nama Nusantara.
Baca Juga: Memori Persib vs Persebaya, Febri Hariyadi dan Supardi Cetak Gol, David da Silva Bobol Si Biru
Tidak ada rincian lebih lanjut terkait pinjaman ADB selain dukungan teknis termasuk termasuk dalam menyiapkan konferensi internasional.
"ADB akan berbagi pelajaran internasional untuk membantu NNCA merancang dan mendanai pembangunan ibu kota baru," kata pejabat senior ADB Ahmed M. Saeed dikutip JURNAL PALOPO dari CNA.
Pernyataan bank tersebut menyusul pengumuman dari Softbank Group Jepang bahwa mereka tidak akan berinvestasi di Nusantara.
Meskipun pernyataan sebelumnya dari pihak Indonesia bahwa kelompok tersebut telah menawarkan miliaran dolar untuk proyek tersebut.
Baca Juga: Tak Hiraukan Kecaman Rusia, Amerika Serikat Kukuh Sebut Vladimir Putin Penjahat