Buya Syafii Mengibaratkan Indonesia Seperti Sekeping Surga yang Bisa Jadi Sekeping Neraka Sebelum 2045

- 11 Februari 2021, 06:30 WIB
POTRET Buya Syafii Maarif.*
POTRET Buya Syafii Maarif.* /Instagram/@buyasyafii

JURNALPALOPO – Indonesia dalam pandangan ulama Ahmad 'Buya' Syafii Maarif adalah negeri bak sekeping surga yang sewaktu-waktu bisa menjadi sekeping neraka.

Hal tersebut disampaikan Buya Syafii saat mengikuti diskusi bedah buku berjudul 'Bernegara Hukum Tanpa Budaya Malu’ karya Sudjito, Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM) pada Selasa, 9 Februari, dalam rangka Dies Natalis ke-75 FH UGM via daring.

Menurutnya, jika dalam perjalanannya tak ada perbaikan dalam pengelolaan negara jelang 100 tahun peringatan kemerdekaan, bisa jadi fakta yang kemungkinan terjadi di masa-masa yang akan datang.

Baca Juga: Telan Anggaran Rp6 Miliar, Pemkot Palopo Bangun Miniatur Ka'bah untuk Pelaksanaan Manasik Haji

Buya mengilustrasikan Indonesia jika berada di benua Afrika yang gulung tikar sejak lama karena menjadi negara gagal.

“Kalau Indonesia terletak di selatan Sahara, Afrika, kita sudah lama gulung tikar, kita jadi negara gagal," katanya.

Untungnya kata dia, Indonesia terletak di kawasan khatulistiwa yang alamnya dermawan meski sudah dirusak oleh tangan-tangan yang tak bertanggung jawab.

"Tapi karena kita ada di kawasan khatulistiwa--alamnya dermawan, walau sudah dirusak--masih juga memberi harapan,” tutur mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu.

Baca Juga: Hati-hati, Penerangan Jalan Raya dapat Memicu Kanker Tiroid

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah