Ferdy Sambo Masih Punya Kuasa, Komnas HAM Menduga Penembak Brigadir J ada 3 Orang, Brigadir RR-kah?

4 September 2022, 21:00 WIB
Ferdy Sambo telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan brigadir J. /tangkapan layar kanal Youtube Polri TV Radio/

JURNAL PALOPO - Ferdy Sambo Masih Punya Kuasa, Komnas HAM Menduga Penembak Brigadir J ada 3 Orang, Brigadir RR-kah?

Meski seudah resmi menjadi tersangka dan memakai baju tahanan, nyatanya Ferdy Sambo masih punya kuasa mengendalikan situasi.

Hal ini diungkap ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik yang melihat gelagat Ferdy Sambo saat rekonstruksi berlangsung.

Baca Juga: Jodoh Tak Kunjung Datang, Amalkan Hal Ini dan Kerjakan Sebelum Tidur Menurut Syekh Ali Jaber

Taufan Damanik mengatakan, saat rekonstruksi, Ferdy Sambo masih sempat say hai dan tanya kabar.

Seperti diketahui, Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penembakan yang menewaskan Brigadir J.

"Tapi orang sekarang ini udah yakin banget tuh bahwa Sambo ini akan... Saya selalu mengatakan, hati-hati," kata Taufan Damanik seperti dikutip dari video yang beredar di media sosial.

Sambo ini bukan orang sembarangan. Puluhan tahun jadi reserse, dia tahu jalan keluar" ungkap Taufan.

Baca Juga: Jangan Pernah Diucapkan ! Kalimat Ini Bisa Bikin Semua Pahala Terhapus, Syekh Ali Jaber: Murka Allah SWT

Taufan bahkan menyebut Ferdy Sambo sebagai bos mafia yang tau caranya mencari jalan keluar.

"Tahu dia caranya mencari jalan keluar, sebagai bos mafia dia tahu," sambungnya.

Saat rekonstruksi, Sambo terlihat tenang dan masih sempat melemparkan senyuman.

"Waktu saya tanyain segala macam ada saat dia nangis, ada saat dia senyum seperti kira-kira bahasa isyaratnya 'Lu ga tau siapa gua kali ya'. Senyum dia," kata Taufan.

Baca Juga: Ini Motif Israel Selalu Serang Palestina, Syekh Ali Jaber: Keyakinan yang Menurut Saya Harapan Palsu

Selain itu dalam pengamatan Taufan Damanik, Ferdy Sambo tidak terlihat takut atau khawatir saat menjalani rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J.

"Rekonstruksi nyantai aja. Jalan dengan gagahnya ketemu saya 'Hai Pak' kan dia sering ke Komnas Ham dulu komunikasi, 'hai pak, apa kabar?' Kaya gak ada apa-apa," beber Taufan Damanik.

Di lain kesempatan, Taufan Damanik juga memberikan penjelasan terkait dugaan penembak Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J berjumlah tiga orang.

Menurutnya, dalam kasus ini penyidik harus memastikan siapa penembak Brigadir J yang sesungguhnya. Dasarnya adalah karena keterangan Ferdy Sambo dan Bharada E berbeda.

Baca Juga: CEK FAKTA: Ferdy Sambo Cuman Dimanfaatkan Bunuh Brigadir J? Aktor Utama Adalah Dua Orang Ini

"Poinnya adalah penyidik memastikan siapa penembak Yosua? Antara FS dan Bharada E terjadi perbedaan keterangan. Bharada E bilang yang menembak adalah dirinya dan FS," ungkap Taufan kepada wartawan saat dikonfirmasi, Minggu 4 September 2022.

"Sebaliknya FS mengatakan hanya Bharada E, dia hanya menyuruh menembak," sambungnya.

Menurut Taufan, pengungkapan itu harus didukung dengan bukti-bukti yang kuat. Dia menyebut bukti yang kuat itu harus mencakup apakah penembak Brigadir Yosua itu satu orang, dua orang, atau bahkan tiga orang.

Jika begitu, apa peran Brigadir RR yang notabenenya adalah salah satu tersangka pembunuhan Brigadir J dan merupakan seorang polisi yang memiliki senjata?***

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler