JURNAL PALOPO - Tahun Ini merupakan tahun kedua Covid-19 wabah dan dunia masih melihat peningkatan jumlah kasus tersebut setiap hari.
Ini juga tahun kedua ramadhan yang dirayakan di tengah virus corona.
Oleh karena itu, untuk menjalankan perayaan jangan lupa untuk mengikuti tips keamanan untuk menjaga kesehatan Anda di bulan ramadhan dan Idul Fitri.
Baca Juga: Larangan Mudik Lebaran, Bupati Luwu Timur Imbau Warganya Patuhi Aturan
Berikut adalah tips mencegah virus corona saat ramadhan dan lebaran, dikutip Jurnal Palopo dari Al Jamila.
1. Sering-seringlah mencuci tangan
Mencuci atau mensterilkan tangan dengan sabun dan air atau desinfektan yang mengandung alkohol adalah cara terbaik untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan menjaga kebersihan tangan dapat menetralkan atau membunuh virus.
Jadi, sering-seringlah mencuci atau mendisinfeksi tangan Anda saat berada di tempat umum, atau bersin atau batuk.
Baca Juga: UPDATE COVID-19 Palopo: Satu Kasus Baru Bertambah, 54 Orang Meninggal Dunia
2. Minum banyak air
Air adalah kebutuhan dasar tubuh, jadi minumlah banyak air saat jam makan, bersama dengan buah dan sayuran yang mengandung air seperti semangka, stroberi serta selada.
3. Hindari makanan tinggi gula
Anda harus menghindari makan-makanan cepat saji dan makanan manis selama ramadhan.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Dikabarkan Hengkang dari Juventus, Real Madrid dan Manchester United Jadi Opsi
Karena makan-makanan ini setelah puasa dapat menyebabkan kadar glukosa Anda naik secara tiba-tiba, yang menyebabkan gula darah tinggi dan peningkatan risiko diabetes dan penyakit jantung.
4. Kenakan masker
Masker mencegah masuknya virus corona dalam bentuk semprotan atau tetes yang membantu menutupi hidung dan mulut, yang merupakan titik masuk utama virus.
Memakai masker bersama dengan tindakan keamanan lainnya seperti kebersihan tangan dan jarak fisik dapat membantu memperlambat penyebaran virus secara maksimal.
Baca Juga: Iago Aspas Top Assist Liga Spanyol dengan 10 Umpan Berbuah Gol
5. Pertahankan jarak fisik
Jarak fisik dapat membantu membatasi penyebaran virus atau memperlambat penularannya, jadi ketika Anda berada di tempat keramaian, jaga jarak yang aman sekitar enam kaki dari orang.
6. Tetap aktif
Tetap aktif tidak berarti melakukan olahraga berat, ini bahwa seseorang harus mempertahankan gaya hidup aktif, karena itu akan membantunya membangun stamina dan membuatnya tetap bugar.
Baca Juga: Messi Memimpin Top Skor Liga Spanyol, Karim Benzema Mengintai di Posisi Kedua
Namun, olahraga berat dibatasi karena dapat menyebabkan kehilangan air yang parah.
7. Tidur nyenyak
Tidur dalam waktu yang cukup (sekitar 7-8 jam) dapat membantu mengurangi gejala seperti sakit kepala dan mual yang sering menyertai puasa dan hari-hari pertama idul fitri.
Tidur juga membantu membantu daya tahan tubuh agar kuat.***