Uni Eropa Terima Pengungsi Ukraina, Israel Justru Menolak jika Tidak Satu 'Server'

- 2 Maret 2022, 19:01 WIB
Kamp pengungsian warga sipil Ukraina.
Kamp pengungsian warga sipil Ukraina. /facebook @Ukraine UA/

JURNAL PALOPO - Praktik rasis di Israel membuat pejabat Ukraina marah dan frustrasi yang ingin warganya aman dari invasi Rusia.

Duta Besar Ukraina untuk Israel, Yevgeny Kornichuk kecewa dengan Tel Aviv yang tidak menerima semua pengungsi konflik Rusia-Ukraina.

Berdasarkan laporkan Haaretz, Yevgeny Kornichuk mengatakan bahwa Israel mengusir pengungsi non-Yahudi.

Baca Juga: Bungkam Persela Lamongan, Bali United Cetak 11 Laga Tanpa Kalah dan Puncaki Klasemen

Dia mendesak pihak berwenang Israel untuk menerima non-Yahudi dari Ukraina.

Yevgeny Kornichuk mengatakan bahwa dalam enam hari terakhir, Israel menolak puluhan pengungsi yang datang ke negara tersebut.

"Enam hari terakhir Israel menolak puluhan pengungsi yang datang dari berbagai negara di dunia," kata Kornichuk dikutip dari Middle East Monitor.

Bahkan para pengungsi ini dikirim kembali ke negara asal masing-masing dan tidak mendapat suaka dari Israel.

Baca Juga: Peluang Balas Dendam Terbuka, Pemberontak Suriah akan ke Ukraina untuk Melawan Rusia

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x