Dalam sekali mengudara, Su-35 mampu melaksanakan berbagai tugas tanpa harus mendapat untuk bongkar pasang senjata.
Radar PESA yang diklaim mampu melacak target sejauh 350 km juga jadi kelebihan sendiri Su-35.
Sistem IRST juga membuat Su-35 mampu mengendus jet tempur siluman macam F-35.
Namun di balik kelebihan itu, Indonesia harus menanggung biaya operasional Su-35 yang mencekik leher. Untuk sekali terbang, pesawat ini akan menghabiskan biaya Rp 510 juta.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 14 November 2021 untuk Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo dan Virgo
Selain Su-35 Rusia, Indonesia juga memasukkan jet tempur Rafale Prancis ke daftar belanja alutsistanta.
Indonesia saat ini memiliki sekitar 70 pesawat dalam inventarisnya, campuran dari pesawat tempur Rusia yang lebih tua dan F-16 buatan AS.
Sambil menunggu realisasi Su-35, TNI AU rencananya akan membeli juga 36 pesawat tempur Rafale Prancis dan delapan pesawat tempur F-15EX.
Hal ini disampaikan Kepala Staf Angkatan Udara Indonesia Marsekal Fajar Prasetyo berbicara pada pertemuan kepemimpinan angkatan udara Indonesia pada bulan Mei 2021 lalu.
Baca Juga: Citra Satelit Menangkap Upaya Pengaburan Pangkalan AL Rusia di Suriah, Tujuannya Apa?