Pakar Dunia Maya Dibuat Pusing dan Berjuang Keras Pertahankan Jaringan Akibat Serangan Cyber

- 19 Desember 2020, 09:20 WIB
Ilustrasi peretas.
Ilustrasi peretas. /Jefferson Santos/Unsplash

JURNALPALOPO - Serangan cyber yang terjadi di lembaga pemerintah AS dicurigai dilakukan oleh peretas asal Rusia.

Mereka juga diduga memata-matai beberapa organisasi seperti kelompok di Inggris, penyedia internet AS dan pemerintah daerah di Arizona, menurut catatan web dan sumber keamanan.

Rincian lebih lanjut terungkap pada hari Jumat dari kampanye spionase dunia maya yang membuat tim keamanan jaringan komputer di seluruh dunia berusaha keras untuk membatasi kerusakan karena pemerintahan Presiden AS Donald Trump yang akan keluar menawarkan sedikit informasi.

Baca Juga: Tips Trik Menghilangkan Komedo, Menurut Ahli Perawatan Kulit dan Dermatologi

Di Inggris, sejumlah kecil organisasi dikompromikan dan bukan di sektor publik, kata sumber keamanan.
Saham perusahaan keamanan cyber FireEye, Palo Alto Networks dan Crowdstrike Holdings naik pada hari Jumat karena investor bertaruh bahwa serentetan pengungkapan dari Microsoft dan lainnya akan meningkatkan permintaan untuk teknologi keamanan.

Reuters mengidentifikasi Cox Communications dan pemerintah Pima County, Arizona sebagai korban intrusi dengan menjalankan skrip pengkodean yang tersedia untuk umum dari para peneliti di perusahaan keamanan siber swasta Kaspersky yang berbasis di Moskow. 

Peretas membajak perangkat lunak manajemen jaringan yang dibuat oleh SolarWinds menurut deskripsi catatan web online yang ditinggalkan penyerang oleh Kaspersky.

Pelanggaran lembaga pemerintah AS yang pertama kali diungkapkan oleh Reuters pada hari Minggu, melanda Departemen Keamanan Dalam Negeri, Departemen Keuangan, Departemen Luar Negeri dan Departemen Energi. 

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini, Taurus Ada Orang Ketiga, Aries Hargai Dia yang Selalu Ada

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x