JURNAL PALOPO - Sebagian wanita kadang mendapatkan masalah gatal di kulit kepala, terlebih bagi mereka yang menggunakan hijab.
Gatal di yang terasa di kepala tentu akan menimbulkan suasana yang tidak nyaman apalagi kalau cuaca panas dan sedang menggunakan jilbab seharian.
Kali ini, dr. Saddam Ismail membagikan tips berhijab bebas gatal, dilansir dari kanal YouTUbe Saddam Ismail.
Baca Juga: 12 Sikap Istri yang Menentramkan Hati Suami, Cobalah Para Istri
Jika seorang wanita berhijab, otomatis rambut dan kulit kepala akan tertutup. Ini bisa menimbulkan keringat sehingga kepala jadi lembab.
Akibat keringat yang kelua, kulit kepala berminyak dan produksi sebum meningkat, ini adalah respon alami tubuh supaya kulit kepala itu tidak kekeringan.
Tapi kalau seandainya produksi sebum berlebihan, minyaknya dan keringat jadi banyak, ini dapat beresiko menimbulkan jamur, apalagi jika ada ketombe.
Itu akan menambah rasa gatal tambah, jadi rasa tidak nyaman juga semakin meningkat kalau seandainya itu terjadi.
Baca Juga: Penting Bagi Wanita, Tiga Daya Tarik Istri yang Bikin Suami Betah dan Setia
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan para wanita berhijab agar kulit kepala tidak gatal.
1. Jangan keramas setiap hari
Mungkin ada yang berpikir kalau seandainya sering keramas pagi sore aku setiap hari itu bagus untuk kesehatan kulit kepala bagus dan rambut.
Tetapi bagi wanita berhijab, hal tersebut kurang bagus karena akan menghilangkan minyak alami di kulit kepala.
Baca Juga: Manfaat Cuka Pada Pakaian, Menghilangkan Noda Hingga Mempertahankan Warna
Efeknya, kulit kepala jadi kering. Kulit kepala yang terlalu kering itu juga memicu gatal-gatal.
2. Jangan buru-buru pakai hijab
Banyak orang yang melakukan hal ini, dalam artian, rambut belum kering ketika habis keramas kemudian langsung memakai hijab dengan alasan terburu-buru.
Kalau kebiasaan ini terus-terusan dilakukan, maka tidak heran kalau kepalanya akan sering-sering gatal ketika pakai hijab.
Baca Juga: 10 Tanggung Jawab Istri terhadap Suami Dalam Islam, Nomor Lima dan Tujuh Sering Diabaikan
Kulit kepala dan rambut tidak boleh setengah kering atau pun belum kering ketika habis mandi. Ini bisa jadi lembab yang beresiko menyebabkan adanya jamur.
Jadi, jika ingin berhijab, pastikan dulu kepala dan rambut kering. Jangan buru-buru.
3. Pilih produk yang tepat
Ini juga jadi poin penting bagi wanita berhijab. Memilih produk perawatan rambut tidak boleh sembarangan karena tidak semua produk itu cocok.
Baca Juga: Deretan Kewajiban Istri terhadap Suami Dalam Islam, Salah Satunya Meringankan Beban Belanja
Jaman sekarang produk untuk rambut ada banyak yang beredar di pasaran. Pilihlah produk dengan bahan-bahan yang lembut yang cocok dengan kulit kepala atau kondisi kulit kepala dan rambut.
Misalnya produk yang ada kandungan minyak kelapa murni, atau produk anti ketombe atau juga yang memiliki kandungan anti jamur yang cocok dengan kulit kepala.
4. Pilih bahan jilbab yang tepat
Misalkan cuaca sedang panas, jangan pakai jilbab dengan bahan yang terlalu tebal karena sirkulasi udara untuk rambut akan terhalang dan membuat kepala menjadi panas.
Baca Juga: Viral, Kurir Bawakan Paket ke Pengantin Wanita di Pelaminan, Netizen: Makan Dulu Bang
Jadi pastikan untuk memilih bahan yang cocok, dalam arti sirkulasi udaranya bagus, kemudian juga disesuaikan dengan cuacanya, kalau lagi panas jangan yang tebal-tebal.
5. Segera lepas jilbab ketika istirahat
Ketika seharian beraktivitas di luar rumah menggunakan hijab kemudian kembali ke rumah dan masuk ke kamar, jilbab sebaiknya langsung dilepaskan.
Ini dilakukan agar sirkulasi udara kembali lancar. Lakukan pijatan-pijatan kecil di kepala agar rileks agar peredaran darah di kulit kepala juga kembali lancar.
Itulah tadi tips sederhana menggunakan hijab agar kepala tidak gatal, semoga bermanfaat!***