Kisah Dibalik Kematian Petta Pao yang Dibunuh Keponakan Sendiri, dan Sumur yang Tak Pernah Kering

- 11 Februari 2021, 08:32 WIB
Baharman Supri Narasumber Kisah Petta Pao
Baharman Supri Narasumber Kisah Petta Pao /Jurnal Palopo / Maya Alimuddin /

"Petta Pao diminta masuk islam, dengan catatan berhenti memakan daging babi," singkatnya. 

Dibalik peristiwa pembunuhan tersebut, terdapat banyak perdebatan dan tanda tanya, apakah raja memerintahkan anaknya membutuh Petta Pao? 

Baca Juga: Pohon, Wajah, Mata, Mana yang Pertama Anda Lihat? Kepribadian Anda Terungkap Dari Sini

Baca Juga: Geografi Strain Baru Virus Corona Meluas, WHO akan Memeriksa Laboratorium

Namun hal ini disangkal oleh Petta Pattimang. Pertanyaan kedua yang muncul adalah, apakah Petta Pao tidak bersedia masuk islam? 

"Petta Pao bersedia, tapi jika secara adat yang berlaku sebaiknya Petta Pattimang mendatangi kakanya. Sehingga Petta Pao mengulur waktu dan menunggu adiknya datang," kata Baharman Supri. 

Namun yang datang bukan Petta Pattimang, melainkan anaknya, Petta Waranie yang yak lain adalah panglima kerjaan ponakan Petta Pao. 

Ia datang ketika Petta Pao dalam keadaan makan, Petta Waranie memanfaatkan hal tersebut dengan cara makkelo (tiba-tiba) menusuk dari belakang, hingga meregang nyawa di rumahnya sendiri. 

Baca Juga: Bertengkar Gara-gara Video TikTok, Wanita Ini Ditemukan Tewas

Baca Juga: 5 Perilaku yang Mengungkapkan Seseorang Adalah Orang yang Tidak Sabar

Halaman:

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah