Network
Jadi, di mana kita dapat menemukan ketenangan pikiran yang sejati? Kita hanya dapat menemukan kedamaian pikiran yang sejati ini di dalam Yesus, tidak seorang pun akan memberikan ini kepada kita kecuali Yesus sendiri.
Tetapi berapa banyak dari kita yang telah mengalami kedamaian Yesus ini? Mungkin tidak banyak dan alasan yang jelas adalah kita hanya mengingat Yesus ketika kita sangat membutuhkan Dia. Atau ya kita ingat DIA tapi saat pencobaan datang kita dengan mudah mengkhianati Dia demi kesenangan dunia ini.
Mengapa tidak mengubah siklus ini? Mengapa tidak menjadikan Yesus sebagai prioritas utama sehingga kita akhirnya dapat merasakan kehadiran damai-Nya dalam hidup kita? Dan begitu kita merasakan kehadiran damai Yesus dalam hidup kita, kita sudah lengkap dan tidak kekurangan apa pun.
Doa Harian
Allah yang kekal dan kuasa, ciptakanlah dalam diri kami hati yang tulus dan setia agar kami mampu melayani Engkau, ya Allah yang Mahaagung, dengan penuh bakti dan kasih.
Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin. ***
