Selain 'Radikal', Walikota Palopo Lontarkan Pernyataan Kontroversial, Mahasiswa Langsung Walkout

13 Oktober 2020, 16:05 WIB
Ratusa mahasiswa berunjuk rasa di depan kantor walikota palopo tuntut pemerintah dan dprd tolak uu omnibus law cipta kerja /*

JURNALPALOPO - Walikota Palopo, HM Judas Amir, melontarkan pernyataan kontroversial saat menyikapi Unjuk Rasa penolakan UU Omnibus Law Cipta Kerja.

Walikota yang kini menjabat selama dua periode ini menyebut, mahasiswa yang berunjuk rasa dalam penolakan UU Omnibus Law Cipta Kerja sebagai tindakan radikal.

Tudingan ini terlontar dari mulut Wali Kota Palopo, HM Judas Amir saat audiens dengan mahasiswa di gedung Walikota, Senin 12 Oktober 2020.

Baca Juga: Ada 3 Bentuk Lidah yang Bisa Ungkap Kepribadian, Kamu yang Mana?

Ketua PMII Kota Palopo, mengaku heran dengan sikap Walikota HM. Judas Amir.

"Kita hanya sampaikan orasi dan hal ini dilindungi undang-undang, tapi kita dibilang radikal," ucap Satrio.

Selain menyebut radikal, Wali Kota Palopo juga mengatakan agar aksi unjuk rasa tidak di ikuti mahasiswa luar kota Palopo.

"Kalau buka KTP Palopo jangan ikut demo,"singkat Judas Amir.

Baca Juga: Mewakili Tatanan Hidup Masyarakat, Ini 5 Film Bertema Perlawanan Terhadap Ketidakadilan

Hal ini disikapi Jenderal Lapangan Muhaimin Ilyas. Menurutnya jika hal tersebut tidak dibenarkan maka hal yang sama juga mesti berlaku pada polisi.

"Banyak mahasiswa dari luar yang kuliah di Kota Palopo.

"Kami tegaskan aparat kepolisian khususnya Brimob tidak ikut ambil bagian dalam pengamanan," tegas Muhaimin Ilyaz.

Audiens tersebut diikuti sejumlah Ketua lembaga mahasiswa, para akademisi dan jajaran Forkopimda.

Baca Juga: Yeah, Akhirnya Oppo Reno 4F Resmi di Luncurkan, Ini Spesifikasi dan Harganya

Dalam audiens tersebut, mahasiswa meminta Walikota Palopo HM. Judas Amir untuk menemui mahasiswa yang menggelar mimbar bebas di depan Kantor Walikota.

Namun hal tersebut ditanggapi berbeda HM. Judas Amir. Ia mengatakan tidak siap menemui mahasiswa.

"Saya tidak siap menemui orang yang tidak saya kenal," ucap Judas Amir.

Rekaman video orang nomor satu di Kota Palopo ini, juga diunggah di akun instagram Palopo Media.

Baca Juga: Melawan Petugas, Residivis Curanmor Dihadiahi Timah Panas oleh Tim Resmob Polres Pinrang

Unggahan ini langsung dibanjiri komentar oleh netizen. Mereka turut menyayangkan statement dari Walikota Palopo.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Tags

Terkini

Terpopuler