Sentil Bupati Lutra yang Meninjau Banjir Pombakka, Tokoh Pemuda Malangke Barat: Semoga Bukan Seremonial

- 30 Mei 2024, 07:45 WIB
Bupati luwu utara, indah putri indriyani
Bupati luwu utara, indah putri indriyani /

JURNALPALOPO.COM - Banjir silih berganti disetiap wilayah di Luwu Raya, kali ini terjadi di Pombakka Kecamatan Malangke Barat.

Mendapati wilayahnya yang kebanjiran, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani (IDP) akhirnya turun langsung ke lokasi pada Selasa (28/05/2024).

Indah bersama Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWSPJ) meninjau banjir akibat tanggul sungai Rongkong yang jebol.

Baca Juga: Putri Dakka Tersisih, Pleno DPW NasDem Sulsel Ungkap 3 Nama Balon di Pilwalkot Palopo

Kedatangan orang nomor satu Lutra di wilayah yang telah terendam banjir sebulan lalu, menuai respon dari sejumlah pihak.

Salah satunya dari Bahtiar Manadjeng, tokoh pemuda Malangke Barat yang selama ini dikenal kritis menyuarakan keprihatian atas banjir berkepanjangan di daerahnya.

"Saya mengapresiasi kunjungan Bupati di lokasi Banjir Kecamatan Malangke Barat, walaupun sangat lambat," kata Batti, sapaan karibnya ketika dihubungi Rabu (29/05/2024).

Hanya saja Batti berharap agar kunjungan ini sebaiknya bukan hanya seremonial belaka.

Baca Juga: Taisei Marukawa Hengkang ke Dewa United, PSIS Temukan Gantinya, Besar di Man City dan Sampdoria

"(Semoga) bukan hanya seremonial dengan membawa beberapa paket sembako, tapi datang membawa solusi dengan mendorong secepat mungkin perbaikan tanggul jebol yang terjadi di beberapa titik," ungkapnya.

Apa yang diharapkan Batti sebenarnya cukup beralasan. Pasalnya, banjir yang merendam Desa Pombakka sudah sering terjadi dan penyebab utamanya akibat jebolnya tanggung pengaman aliran sungai Rongkong.

Asdar, warga Desa Pombakka kepada media ini mengatakan, banjir di desanya merendam sebagian besar rumah warga.

“Satu desa terdampak, mulai dari petani kebun maupun tambak. Semua terendam banjir,” kata Asdar, Rabu (15/05/2024) lalu.

Baca Juga: Harga Bukan Masalah, Ini Deretan Pemain yang Masuk List Belanja Malut United, Ada yang Berlabel Timnas

Ketinggian air mencapai 80 sentimeter hingga 1,5 meter. Tidak sedikit warga yang terdampak banjir di sana memilih untuk mengungsi ke rumah keluarga mereka.

Menurut Asdar, di Desa Pombakka terdapat sekitar 400-an kepala keluarga yang terdampak banjir sejak dua pekan terakhir.

“Sampai sekarang belum ada solusi dari pemerintah tentang penanganan banjir yang melanda Desa Pombakka,” keluhnya.

Asdar mengatakan, banjir memang hampir setiap tahun terjadi di desanya. Tetapi kali ini adalah yang terparah daripada tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga: PSM Makassar Buru Tanda Tangan Pemilik 82 Gol dan 22 Assist, Tandem Yuran Fernandes dari Timnas Kamboja

Meskipun sudah seringkali disampaikan kepada pemerintah setempat, namun sampai saat ini belum ada solusi dari pemerintah.

Selain Pombakka, ada Desa Wara, Limbong Wara, dan Cenning yang ikut terendam.

Di Baebunta Selatan, terdapat tiga desa yang terendam banjir yakni Desa Lawewe, Lembang-lembang dan Beringin Jaya.***

Editor: Arini Binti Rabbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah