Buntut dari Keramaian di Acara Habib Rizieq, Anies Baswedan Terancam Dimakzulkan

- 19 November 2020, 10:34 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat tiba di Polda Metro Jaya untuk dimintai klarifikasi pada Selasa 17 November 2020.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat tiba di Polda Metro Jaya untuk dimintai klarifikasi pada Selasa 17 November 2020. /Antara/

"Kalau sekarang Mendagri mengeluarkan instruksi itu kita ambil saja momentumnya untuk memperbaiki," tukasnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendatangi Polda Metro Jaya untuk memberikan klarifikasi terkait kerumunan massa di acara Habib Rizieq Shihab. Dia bilang, kedatangannya itu sebagai seorang warga negara.

Penyidik Polda Metro Jaya mengatakan undangan klarifikasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dilayangkan karena keterangannya diperlukan dalam penyelidikan terkait kerumunan massa di kediaman Habib Rizieq Shihab (HRS) pada Sabtu malam, 14 November lalu.

"Penyidik menganggap keterangan gubernur dibutuhkan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat di Polda Metro Jaya, Rabu.

Baca Juga: Terungkap, Ini 12 Trainee Serial ‘Produce 101’ yang Dieliminasi Secara Tidak Adil oleh Ahn Joo Young

Tubagus menjelaskan salah satu keterangan Anies yang diperlukan penyidik adalah status Jakarta pada saat kegiatan yang menimbulkan kerumunan massa tersebut dilaksanakan.

"Status DKI saat kegiatan dilaksanakan itu seperti apa, Apa PSBB-kah? PSBB transisikah? Apa tidak ada PSBB-kah? karena apa?" tambahnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, salah satu materi yang rencananya akan disidik adalah Pasal 93 UU Kekarantinaan dan salah satu pihak yang mempunyai kompetensi terkait materi tersebut adalah gubernur.

"Siapa yang bisa jawab ini? Salah satunya adalah gubernur, di samping pertanyaan lain seperti upaya dan lainnya," kata Tubagus.

Baca Juga: Pernah Berbohong? Beberapa Kebohongan Ini Bisa Anda Ceritakan Saat Kencan Pertama

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: RRI ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah