Network
JURNALPALOPO - Sebanyak dua ratus orang yang mengalami keracunan massal di Kampung Cilangge Kelurahan Karikil Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya.
Para korban mengalami keracunan usai menyantap nasi di acara ulang tahun di Kota Tasikmalaya. Keracunan ini mengakibatkan korban harus dirawat bahkan ada yang sampai kritis.
Kejadian ini pun mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Tasikmalaya. Langkah antisipasi pun sudah disiapkan pemerintah.
Baca Juga: Tidak Jera-jera, 6 Zodiak Ini yang Tidak Pernah Belajar dari Kesalahan
Ditengah masa pandemi covid-19 ini, pemerintah Kota Tasikmalaya menyiapkan rapid dan swab test bagi korban keracunan.
Wakil Walikota Tasikmalaya kemudian menginstruksikan kepada tim gugus tugas untuk melacak, rapid dan swab kepada korban yang telah sembuh seperti dilansir dari Pikiran Rakyat berjudul 'Korban Keracunan Nasi Ulang Tahun Lebih dari 200, Wawali Kota Tasikmalaya: Harus Jalani Swab Test'.
"Saya instruksikan kepada gugus tugas untuk melakukan tracing, rapid test, dan swab kepada korban yang sudah sembuh," ujar Wakil Walikota Tasikmalaya Muhammad Yusuf, Senin, 12 Oktober 2020.
Dalam kasus tersebut ujar Yusuf, pihaknya menyesalkan adanya kegiatan yang mengundang warga tanpa berkoordinasi dengan gugus tugas. Dirinya khawatir ada dampak lain yakni terjadinya penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Hanya Dalam 1 Malam, 2 Bencana Alam menerjang 2 Wilayah di Kabupaten Pangandaran
