Network
JURNAL PALOPO- Sulit hamil hingga menunggu bertahun, Anda bisa mencoba doa mustajab.
Setiap pasangan yang sudah menikah, memiliki keturanan adalah impian mereka.
Meski begitu, tidak sedikit dari para pasangan sulit untuk mendapatkan momongan.
Baca Juga: 5 Penyebab Wanita Banyak Masuk Neraka, Nomor Dua dan Tiga Sering Disepelekan
Beberapa pasangan harus sabar dan berjuang menunggu hingga bertahun agar mendapatkan keturunan.
Bagi para pejuang dua garis biru yang saat ini sedang menanti kehadiran buah hati, tak ada salahnya mengamalkan doa mustajab berikut agar cepat hamil.
Dilansir Jurnal Palopo dari kanal YouTube Doa Pedia, berikut ulasan mengenai doa agar cepat hamil.
Salah satu ikhtiar yang disarankan untuk diamalkan jika ingin segera diberi keturanan adalah membaca Surah Maryam.
Baca Juga: Dahsyatnya 7 Keistimewaan Istighfar, Salah Satunya Dimudahkan dan Dijauhkan dari Kesombongan
Surah ke-19 dalam AL-Qur’an ini diawali dengan kisah doa Nabi Zakaria AS yang ingin memiliki keturunan.
Nabi Zakaria AS berdoa kepada Allah SWT untuk diberi keturuan, padahal kondisi sang Nabi saat itu sudah sangat tua dan istrinya adalah wanita yang mandul.
Kisah tentang doa Nabi Zakaria dalam Surah Maryam terdapat pada ayat 1-11.
Di dalamnya, Allah menerangkan bagaimana kekhawatiran Nabi Zakaria AS yang tidak kunjung diberi keturunan.
Baca Juga: 3 Amalan Pokok Utama di Bulan Ramadhan Menurut Ustadz Adi Hidayat
Sang Nabi berdoa kepada Allah SWT dengan tulus dan bersungguh-sungguh, hingga Allah pun mengabulkan doanya dengan diberikannya Nabi Zakaria keturunan yakni, Yahya AS.
Adapun berikut ini arti Surah Maryam ayat 1-11 adalah sebagai berikut:
1. Kaf Ha Ya ‘Ain Shad.
2. (Yang dibacakan ini adalah) penjelasan tentang rahmat Tuhanmu kepada hamba-Nya, Zakaria,
3. (yaitu) ketika dia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang lembut.
Baca Juga: 2 Rekomendasi Menu Sahur untuk Anak Kos, Mudah dan Bikin Kantong Irit
4. Dia (Zakaria) berkata, “Ya Tuhanku, sungguh tulangku telah lemah dan kepalaku telah dipenuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada-Mu, wahai Tuhanku.
5. Dan sungguh, aku khawatir terhadap kerabatku sepeninggalku, padahal istriku seorang yang mandul, maka anugerahilah aku seorang anak dari sisi-Mu,
6. yang akan mewarisi aku dan mewarisi dari keluarga Yakub; dan jadikalah dia, ya Tuhanku, seorang yang diridhai,”
7. (Allah) berfirman, “Wahai Zakaria! Kami memberi kabar gembira kepadamu dengan seorang anak laki-laki namanya Yahya, yang Kami belum pernah memberikan nama seperti itu sebelumnya.
Baca Juga: Ziarah Kubur dan Membaca Dzikir Saat Haid, Begini Hukumnya Menurut Ustadz Buya Yahya
8. Dia (Zakaria) berkata, “Ya Tuhanku, bagaimana aku akan mempunyai anak, padahal istriku seorang yang mandul dan aku (sendiri) sesungguhnya sudah mencapai usia yang sangat tua?”
9. (Allah) berfirman, “Demikianlah.” Tuhanmu berfirman, “Hal itu mudah bagi-Ku; sungguh engkau Aku ciptakan sebelum itu, padahal (pada waktu itu) engkau belum berwujud sama sekali.”
10. Dia (Zakaria) berkata, “Ya Tuhanku, berilah aku suatu tanda.” (Allah) berfirman, “Tandamu ialah engkau tidak dapat bercakap-cakap dengan manusia selama tiga malam, padahal engkau sehat.”
11. Maka dia keluar dari mihrab menuju kaumnya, lalu dia memberi isyarat kepada mereka; bertasbihlah kamu pada waktu pagi dan petang.
Baca Juga: Bolehkah Perempuan Melakukan Ziarah Kubur, Ustadz Buya Yahya: Ada Beberapa Catatannya
Dalam syariat, memang tidak dijelaskan bahwa seorang yang ingin memiliki keturunan harus berikhtiar dengan membaca dan mengamalkan Surah Maryam.
Namun, tidak ada salahnya bagi seseorang yang ingin keturunan menyibukkan diri dengan membaca Al-Qur’an, termasuk merutinkan membaca Surah Maryam.***
