Menstruasi Dua Kali dalam Sebulan? Normalkah? Begini Penjelasan dari Para Ahli

- 10 Mei 2021, 16:03 WIB
Ilustrasi Wanita sedang Menstruasi/Unsplash/Alex Boyd
Ilustrasi Wanita sedang Menstruasi/Unsplash/Alex Boyd /

JURNAL PALOPO – Menstruasi atau haid merupakan suatu kondisi alami yang terjadi pada semua wanita. Proses menstruasi terjadi karena adanya dinding rahim yang menebal.

Umumnya menstruasi yang dialami wanita, hanya terjadi satu kali dalam sebulan. Waktunya pun berbeda-beda.

Ada yang cuma tiga hari, lima hari, satu minggu, sampai yang paling lama yaitu dua minggu bahkan lebih.

Baca Juga: Apakah Menahan Kencing Berbahaya? Begini Penjelasannya

Namun bagaimanakah bila Anda mengalami dua kali menstruasi dalam sebulan? Apakah normal, aman, dan tidak apa-apa?

Mengalami menstruasi sekali dalam sebulan saja sudah terasa melelahkan, apalagi dua.

Kadang diri sendiri pun bertanya-tanya, “Apa yang terjadi dengan tubuh saya?”.

Sebenarnya dengan adanya menstruasi, itu bisa memberi Anda penanda soal Kesehatan Anda saat ini.

Baca Juga: Sehatkan Mata dengan Konsumsi Blueberry, serta 5 Manfaat Lain yang Bisa Diperoleh Bagi Kesehatan

Bisa jadi, jika Anda mendapat dua kali menstruasi, itu artinya ada yang tidak beres pada tubuh Anda. Entah kesehatan Anda sedang terganggu atau adanya penyakit serius.

Menurut seorang Dokter Spesialis Obstetri dam Ginekologi, Dr. Dweck, kemungkinan terjadinya menstruasi yang tidak biasa adalah karena stress, perubahan pola makan, habis melakukan perjalanan, atau olahraga yang salah.

Berikut adalah kemungkinan masalah lainnya menurut Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi:

• Lupa Memakai Alat Kontrasepsi

Baca Juga: 6 Penyakit Berbahaya yang Disebabkan oleh Suasana Hati yang Sering Berubah

 

Bagi Anda yang pernah memakai alat kontrasepsi, bisa jadi ketika Anda tiba-tiba mengalami dua kali menstruasi, Anda lupa untuk memakainya lagi.

Lupa memakai alat kontrasepsi bisa menyebabkan pendarahan berlebih pada rahim.

“Setiap kali Anda gagal menggunakan metode kontrasepsi dengan benar, Anda akan mengalami pendarahan karena tiba-tiba saja Anda kehilangan hormone,” kata Dr. Richardson, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dikutip dari womenshealthmag.com.

• Adanya Infeksi pada Vagina atau Rahim

Baca Juga: Apakah yang Menjadi Penyebab Menguap Berlebihan? Berikut Penjelasannya

 

Infeksi pada vagina bisa menjadi penyebab pendarahan berlebih pada masa menstruasi Anda.

“Infeksi pada serviks dengan bakteri dapat menyebabkan pendarahan tidak teratur,” ungkap Dr. Richardson.

Hal seperti ini sering tidak menimbulkan gejala. Namun yang jelas terlihat ialah keluarnya cairan busuk berwarna putih, abu-abu, atau hijau, atau terasa gatal pada area genital Anda.

• Adanya Sel Prakanker atau Kanker

Baca Juga: 5 Manfaat Tersembunyi dari Buah Pir, Salah Satunya Bisa Menyeimbangkan Gula Darah

 

Sebuah penelitian mengatakan bahwa menstruasi yang tidak teratur, mungkin dapat menyebabkan kanker ovarium.

Oleh karena itu, perlu adanya deteksi dini oleh diri sendiri, seperti mengecek sendiri atau pergi ke dokter yang dipercaya.

“Bisa dikatakan, tumor yang tumbuh dalam serviks atau rahim, bisa mengeluarkan darah menjadi tidak menentu,” kata Dr. Dweck.

• Berada di Tahap Awal Menopause

Baca Juga: Hentikan Kebiasaan Makan Gorengan saat Buka Puasa, Begini Efek Buruknya

 

Pendarahan yang berlebih, bisa jadi Anda mulai memasuki tahap awal dari menopause.

Pada saat memasuki tahap ini, biasanya akan sering mengeluarkan darah dan lebih banyak dari biasanya.

Gejala lain yang harus diperhatikan oleh Anda ialah keringat malam, vagina yang kering, dan masalah tidur.

Jika Anda mengalami menstruasi yang tidak normal seperti dua kali dalam sebulan, jangan panik.

Cobalah untuk menghubungi dokter yang dapat Anda percaya, jika dirasa itu diperlukan.***

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah