Sebuah penelitian tahun 2012, menunjukan bahwa cokelat hitam dapat meningkatkan fungsi kognitif pada orang tua yang memiliki penurunan fungsi kognitif.
Penelitian lain juga menunjukan bahwa mengonsumsi cokelat hitam yang tinggi flavanol dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otak menjadi lebih lancar.
Baca Juga: Yang Ditunggu akan Segera Tiba, Intel Berencana Rilis Core i9-11900K di Awal 2021
Baca Juga: Esport: Valorant Akhirnya Perbaiki Kesalahan yang Mencuri Kredit Pemain
3. Kenyang Lebih Lama
Penelitian dari University Copenhagen menemukan bahwa cokelat hitam membuat perut kenyang lebih lama. Selain itu dapat mencegah hasrat yang selalu ingin mengonsumsi makanan manis, asin, dan berlemak.
Kandungan antioksidan polifenol, flavanol, dan katekin yang tinggi pada cokelat hitam berfungsi menangkal radikal bebas penyebab penyakit dan penuaan dini.
Tubuh bisa terpapar radikal bebas dari lingkungan sekitar. Radikal bebas dapat menyebabkan mutasi DNA, sehingga memicu berbagai penyakit.
Baca Juga: Takut Divaksin? Ketahui Dahulu Keuntungan dari Vaksinasi Covid-19 ini
Baca Juga: Dapat Izin BPOM dan Fatwa MUI, Vaksin Sinovac Siap Diedarkan, Nakes jadi Prioritas Pertama
5. Kolesterol
Editor: Naswandi