5 Tips untuk Membersihkan Area Sensitif Setelah Hubungan Intim

20 Mei 2021, 21:04 WIB
Ilustrasi suami istri /Pixabay/Sasin Tipchai

JURNAL PALOPO - Tidak sedikit pasangan suami istri saat usai melakukan hubungan intim, langsung menutup mata hingga tertidur.

Jika itu kebiasaan Anda, sebaiknya di hilangkan, biasakan setelah berhubungan intim langsung segera ke kamar mandi untuk membersihkan diri, jika tidak bisa saja berisiko terkena infeksi saluran kemih.

Membersihkan diri setelah hubungan intim suami istri akan menghindarkan diri dari penyakit seperti, mencegah infeksi vagina dan masalah mengganggu lainnya. 

Baca Juga: Surati Jokowi Dukung Palestina, Pimpinan Hamas: Kami Minta Anda Segera Bertindak

Maka dari itu, penting untuk mengikuti beberapa tips bermanfaat yang dapat membantu mencapai tujuan ini.

Sangat perlu mempelajari tips yang benar untuk membersihkan daerah sensitif setelah melakukan hubungan suami istri. 

Dilansir Jurnal Palopo dari Al Jamila, berikut tips membersihkan area sensitif dengan resep alami.

- Tips membersihkan area sensitif

Baca Juga: Bejat! Empat Remaja di Luwu Gilir Gadis Berusia 15 Tahun

Setiap istri harus mempelajari cara yang benar untuk membersihkan area sensitif setelah hubungan intim. Ini membantunya untuk mencegah beberapa penyakit yang berhubungan dengan area sensitif. 

Untuk ini sangat berguna untuk belajar menerapkan beberapa tip berikut.

1. Anda harus terlebih dahulu memastikan untuk pergi ke toilet dan buang air kecil setelah hubungan berakhir.

Ini berfungsi untuk membersihkan kandung kemih dan menghilangkan bakteri berbahaya yang mungkin terkumpul di area intim akibat hubungan ini. 

Baca Juga: Larissa Chou Gugat Cerai Alvin Faiz, Putra Mendiang Ustadz Arifin Ilham

2. Cuci area dengan air hangat. Namun, hal ini tidak boleh terlalu ditekankan untuk mencapai keberhasilan dalam proses pembersihan dan mencegah tertularnya infeksi yang menyebabkan berbagai penyakit dan masalah. 

3. Perawatan harus dilakukan untuk menjaga kelembaban area sensitif dan ini dapat dilakukan dengan menjaga kelembaban tubuh secara umum. 

Anda harus minum air yang cukup dan tidak banyak makan minuman yang mengandung kafein dan diuretik. 

Juga sangat penting sesekali duduk di baskom yang berisi air hangat untuk menenangkan daerah tersebut dan mengurangi iritasi dan pembengkakan setelah bagian-bagiannya.

Baca Juga: Setujui Kontrak Senilai Miliaran Rupiah, Film The Moon yang Dibintangi D.O EXO Patut Dinantikan

4. Dalam hal ini, juga memungkinkan untuk menggunakan lotion yang sesuai dan penting untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis terlebih dahulu. Ini membantu melawan infeksi dan penyakit yang terkait dengan gatal dan rasa terbakar. 

5. Tidak perlu mengenakan pakaian dalam dan pakaian luar yang ketat. Hal ini dapat menyebabkan gesekan, mati lemas dan dehidrasi pada area intim dan pertumbuhan bakteri berbahaya di atasnya. 

Jadi, terbaik adalah membiarkannya memanfaatkan udara dengan memilih pakaian yang longgar dan nyaman. 

- Losion alami

Baca Juga: 5 Kepribadian Pecinta Warna Biru, Kreatif dan Mudah Bergaul

Untuk membersihkan area sensitif setelah hubungan intim, penting untuk mengenal resep alami yang membantu, seperti berikut.

Komposisi: 

• Sedikit yogurt alami tanpa pemanis, 
• Sedikit minyak zaitun alami

Metode:

Baca Juga: 5 Tips untuk Sukses dalam Hidup, Terapkan Step by Step agar Peluang Makin Meningkat

• Campur kedua bahan dengan baik sampai diperoleh campuran yang benar-benar homogen. 

• Gunakan campuran ini untuk membersihkan area intim sebagai lotion. Ini dapat diulangi sesekali. Ini mengandung bakteri menguntungkan yang melawan infeksi. 
 
- Saran untuk area sensitif

Setelah mengetahui cara membersihkan area sensitif yang benar setelah hubungan intim, ada baiknya Anda menerapkan beberapa tips. 

Baca Juga: 3 Manfaat Utama Meluangkan Waktu, Termasuk Memperkuat Kreativitas

Gunakan pembersih tanpa pewangi karena dapat menyebabkan iritasi, perih dan gatal-gatal yang mengganggu. 

Tepuk-tepuk area tersebut dengan lembut menggunakan kain katun yang bersih dan alami. 

Menghilangkan rambut. Berhati-hatilah untuk melembabkan area tersebut.

Tidak memakai pakaian dalam basah karena ini mendorong pertumbuhan bakteri berbahaya. 

Baca Juga: Barang COD Tak Sesuai Pesanan, Pria Ini Minta Uang Dikembalikan dan Cekik Kerah Baju Kurir

Gantilah pakaian tersebut secara rutin, sebaiknya yang terbuat dari bahan katun. Jangan gunakan pembalut atau tampon selama berjam-jam. 

Jangan berbagi handuk yang ditujukan untuk area intim dengan siapa pun. Ini dapat menyebabkan penularan infeksi.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Tags

Terkini

Terpopuler