Belum Pernah Terjadi Sebelumnya, Rusia Hadapi Serangan Siber Skala Besar, Anonymous Klaim Bertanggung Jawab

- 27 Februari 2022, 09:03 WIB
Ilustrasi serangan siber.
Ilustrasi serangan siber. /Pixabay/B_A/

Sementara itu pada hari Jumat, kelompok peretas Anonymous telah menyatakan perang dunia maya terhadap Rusia.

Pada hari Sabtu, situs media RIA Novosti dan RT News juga menjadi sasaran serangan DDoS.

Kelompok Anonymous mengaku bertanggung jawab pada Sabtu atas sejumlah penghentian situs web Rusia, termasuk Kementerian Pertahanan Rusia dan Kremlin.

"Anonim memiliki operasi berkelanjutan untuk menjaga situs web pemerintah .ru tetap offline, dan untuk mendorong informasi kepada orang-orang Rusia sehingga mereka dapat bebas dari mesin sensor negara Putin," tulis akun Twitter @YourAnonNews.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 27 Februari 2022 untuk Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo dan Virgo

Sehari sebelumnya, beberapa akun yang mengklaim berafiliasi dengan Anonymous membagikan video yang menyatakan perang dunia maya terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin.

Menurut akun @YourAnonOne, serangan siber yang dilaporkan dimulai saat pasukan Rusia menyerbu Ukraina.

Pada 24 Februari, kelompok tersebut mengumumkan bahwa mereka telah menjatuhkan situs yang dikendalikan negara, RT News dan jaringan televisi.

RT sendiri mengkonfirmasi bahwa serangan DDos telah memperlambat atau membuat offline beberapa situs web negara.

Baca Juga: Messi Jadi 'Pelayan' Mbappe di PSG, Juventus Beruntung Punya Dusan Vlahovic

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x