Network
JURNAL PALOPO - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengatakan sanksi dan masalah atas program jet F-35 akan menjadi topik utama dalam pertemuannya dengan Presiden AS, Joe Biden.
Pertemuan kedua pemimpin negara ini akan berlangsung di Glasgow mulai akhir bulan ini menurut laporan Anadolu News Agency dikutip dari Middleeast Monitor.
Sebelumnya, Amerika Serikat menghapus Turki dari program jet F-35 Lightning II pada 2019.
Baca Juga: Alur Cerita Gopi 29 Oktober 2021, Kokila Desak Rashi Menikah, Jigar Lompat dari Jendela
AS melacaknya dengan alasan bahwa sistem rudal udara S-400 dapat digunakan untuk mendapatkan rincian rahasia tentang jet Lockheed Martin F-35 dan tidak kompatibel dengan sistem NATO.
Tetapi, Turki menegaskan bahwa S-400 tidak akan diintegrasikan ke dalam sistem NATO dan tidak akan menimbulkan ancaman bagi aliansi.
Menurut pernyataan itu, Erdogan mengatakan Washington menawarkan kepada Ankara paket jet F-16 dan peralatan modernisasi sebagai keseimbangan pembayaran.
Dikatakan bahwa penghapusan tersebut tidak adil dan Turki menuntut pembayaran sebesar $ 1,4 miliar (sekitar Rp19 triliun) dalam program tersebut.
Baca Juga: Facebook Resmi Berganti Nama Jadi Meta di Tengah Isu Pelanggaran atas Layanan Mereka
