Lebih dari 200 Orang Terluka Akibat Tabrakan Dua Kereta Metro di Malaysia

- 25 Mei 2021, 08:47 WIB
Ilustrasi Kereta Metro Malaysia/Unsplash/Nalau Nobel/
Ilustrasi Kereta Metro Malaysia/Unsplash/Nalau Nobel/ /

JURNAL PALOPO – Lebih dari 200 orang terluka, ketika dua kereta metro bertabrakan di terowongan dekat Menara Kembar Petronas di ibu kota Kuala Lumpur, Malaysia.

Dilansir dari Reuters, menurut kepala polisi distrik, Mohamad Zainal Abdullah, kejadian terjadi sekitar pukul 8.45 waktu Malaysia.

Saat itu ada salah satu kereta yang kosong sedang melaju ke arah berlawanan. Namun datang kereta lain dengan membawa 213 penumpang pergi ke arah yang berlawanan juga.

Baca Juga: Bulan Kelahiran Mempengaruhi Kesehatan dan Kepribadian? Cek Fakta Lengkapnya

Akan tetapi, kedua kereta tersebut berada di jalur yang sama. Akhirnya kedua kereta pun saling bertabrakan, hampir seluruh penumpang terluka.

Bagian depan kereta saling bertabrakan, menyebabkan penumpang terlempar hingga terbujur ke lantai sampai terluka.

Kereta metro yang satu melaju dengan kecepatan rendah yakni 20 kilometer per jam, sementara kereta yang lainnya melaju dengan kecepatan 40 kilometer per jam.

Mohamad Zainal mengatakan 47 orang terluka parah, 166 lainnya menderita luka ringan.

Baca Juga: PBB akan Kirimkan Permohonan Bantuan Setelah Gencatan Senjata Israel-Palestina

Kecelakaan terjadi tepat berada di bagian terowongan sekitar 100 meter dari stasiun KLCC di luar Menara Petronas.

“Kami masih menyelidiki insiden itu, tapi kami menduga kemungkinan ada miskomunikasi dari pusat kendali operasi kereta,” ungkap Mohamad Zainal.

Foto serta video kecelakaan kerera metro telah beredar di media sosial. Beberapa menunjukkan komuter penuh dengan darah dan pecahan kaca berserakan di mana-mana yang dioperasikan oleh Prasarana Malaysia Berhad (SYAR.UL).

Menteri Transportasi, Wee Ka Siong berkata tabrakan antar kedua kereta metro tersebut adalah kecelakaan besar pertama dalam 23 tahun sistem metro beroperasi.

Baca Juga: Info CPNS 2021: Mau Daftar Formasi Guru PPPK? Penuhi Beberapa Ketentuan Berikut Ini

Dirinya berjanji akan melakukan penyelidikan yang menyuluruh demi mengungkap kronologi kejadian.

Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin mengatakan dia telah menginstruksikan Menteri Perhubungan dan operator kereta untuk melakukan penyelidikan lebih dalam untuk mengetahui penyebab kecelakaan itu.***

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah