Simak Inilah Tanda-tanda Suami Berbohong Kepada Istri dan Alasannya

4 September 2021, 08:00 WIB
Ilustrasi suami yang bohong ke istrinya. /Pexels/ketut subiyanto

JURNAL PALOPO - Ada banyak tanda seorang suami berbohong kepada istrinya. Ini muncul melalui beberapa tindakan atau gerakan fisik yang dia lakukan.

Melalui hal tersebut, dimungkinkan bagi pasangan mengetahui bahwa suami tidak mengatakan yang sebenarnya atau bahwa dia menyembunyikan sesuatu. 

Kebohongan ini dapat mempengaruhi kehidupan pernikahan, penting untuk mengenali tanda-tanda yang paling menonjol dari seorang suami berbohong kepada istrinya. 

Baca Juga: Beginilah Cara Membahagiakan Suami, Pelajaran Penting Untuk Istri

Ini bisa membantu mengobati beberapa hal lebih awal sebelum masalah menjadi lebih buruk. 

Berikut adalah tanda seorang suami sedang berbohong.

1. Suami tidak sering menatap langsung ke mata istrinya. Dia menghindarinya dalam penolakan untuk menghadapi. 

2. Berbicaralah secara bergantian. Ini berarti berhenti berbicara dari waktu ke waktu dan melakukan sesuatu seperti berpindah.

Baca Juga: Tips Merawat Bayi Baru Lahir, Mama Muda Wajib Tahu Agar Tidak Salah Kaprah

3. Ketika dia berbicara, ia menyebutkan banyak detail yang tidak penting. Ini mungkin berarti dia tidak ingin mendekati kebenaran tentang apa yang dia sembunyikan dari istrinya. 

4. Agitasi, ada kemungkinan bahwa reaksi gugup suami, terutama jika tidak beralasan, menunjukkan bahwa dia tidak ingin memberi tahu pasangannya tentang sesuatu. 

5. Gerakan tubuh, termasuk menyentuh hidung saat berbicara. Inilah yang biasanya dirujuk oleh para ahli di bidang interpretasi gerakan tubuh.

Simak inilah alasan suami berbohong kepada istrinya.

Terkadang suami bisa berbohong. Dia mungkin melakukan ini karena berbagai alasan. 

- Untuk menyembunyikan kesalahan besar yang dia lakukan dan dia tidak ingin istri tahu untuk menghindari konflik dengannya. 

- Karena dia merasa malu akan sesuatu dan tidak ingin istri melihatnya lemah atau malu. 

- Menolak untuk menyakiti perasaan istrinya untuk beberapa alasan. 

- Takut kehilangan pasangan hidupnya karena sesuatu yang dia lakukan dan tidak mau mengungkapkannya. 

- Untuk alasan pendidikan, di mana berbohong mungkin merupakan kebiasaan yang diperoleh seorang pria sejak kecil untuk menyingkirkan konsekuensi dari berbagai masalah. 

Seorang pria mungkin menderita masalah kebohongan kompulsif dan itu membutuhkan perawatan melalui bantuan psikiater.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Tags

Terkini

Terpopuler