Network
JURNALPALOPO. COM- Forum Pecinta Alam (FORPA) Kota Palopo, terus bergerak melakukan evakuasi korban banjir bandang Masamba dan Radda, Luwu Utara.
Sekretaris Umum Forpa, Hanzessuru mengatakan, hingga saat ini pihaknya fokus melakukan evakuasi bersama tim SAR, TNI, Polri, relawan dan juga pemuda setempat.
"Sejauh ini kita telah melakukan penyisiran di Desa Radda dan juga Masamba, sesuai dengan petunjuk dari Basarnas," jelasnya.
Baca Juga: Banjir Bandang Masamba, Luwu Utara, BPBD Tegaskan Pihaknya Tidak Halangi Warga Minta Bantuan
Baca Juga: Mastur Ungkap Kronologi Penyebab Meninggalnya sang Kakak Omas
Baca Juga: CISC Indonesia Cabang Palopo Peduli Korban Banjir Bandang Masamba
Baca Juga: Dunia Hiburan Berduka, Komedian Omas Meninggal Dunia
Ia menambahkan, Forpa Kota Palopo sudah berada di Luwu Utara sejak hari pertama kejadian, tepatnya pada 13 Juli 2020.
"Jumlah relawan yang turun berkisar 29 orang, kita juga mendirikan posko di daerah Radda untuk tempat istirahat personil,"terang Hanzessuru.
