Sekda Dorong Pembenahan Kinerja Reformasi Birokrasi Dalam Rapat Evaluasi PMPRB

JURNALPALOPO.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Toraja Utara, Rede Roni Bare, memimpin rapat evaluasi Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB).

Dalam rapat tersebut Sekda menekankan kepada setiap perangkat daerah segera menyelesaikan pengisian lembar kerja evaluasi PMPRB online tahun 2020 sesuai tenggat yang telah ditetapkan.

Pasalnya sebagian besar perangkat daerah belum merampungkan pengisian PMPRB online-nya.

Baca Juga: Kapolres Enrekang Kunjungi Warga Penderita Hidrosefalus di Batili Dalam

“kegiatan yang berkaitan dengan reformasi dan birokrasi di bawah naungan Pemerintah Daerah Kabupaten Toraja Utara agar benar-benar serius untuk dilaksanakan dan diterapkan di semua instansi dan agar ditangani lebih giat lagi, terlebih khusus kepada semua admin yang telah ditugaskan oleh setiap OPD masing-masing, karena ini merupakan tuntutan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB),” kata Sekda.

Rapat Evaluasi tersebut berlangsung di Ruang Rapat Kompleks Perkantoran, Marante diikuti perwakilan instansi perangkat daerah lingkup pemerintah Kabupaten Toraja Utara, pada hari Senin, (22/06/2020) lalu.

Pada tahun 2019 kemarin, Toraja Utara berada di "zona merah" dalam pelaksanaan dan pencapaian reformasi birokrasi bersama 9 kabupaten lainnnya di Sulsel berdasarkan indikator hasil pengisian PMPRB online. 

Untuk diketahui, PMPRB merupakan salah satu kebijakan Kementerian PANRB yang telah dimulai sejak tahun 2010 lalu.

Baca Juga: KASAL Memimpin Upacara Penutupan Pendidikan Akademi Angkatan Laut

Hal ini bertujuan menilai dan memonitoring sejauh mana kinerja institusi lembaga pemerintah baik pusat maupun pemerintah daerah dalam melaksanakan dan mencapai target reformasi birokrasi.