Network
JURNAL PALOPO- Selain prajurit TNI, setidaknya ada tiga orang anggota Polri yang menjadi korban akibat kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Saat ini mereka sedang menjalani perawatan secara intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Papua.
Ketiga anggota Polri tersebut, adalah Bharatu Yakob Tengkoe, Briptu Kenny Carlos Julian Kipuw dan Iptu Budi Basrah.
Baca Juga: Kilas Balik Gabriela Meilani, Korban Keganasan KKB di Kiwirok dan Doa Ibu Pahlawan Kesehatan
Diketahui Iptu Budi Basrah yang merupakan seorang perwira terkena tembakan pada bagian dada, saat kontak senjata antara TNI-Polri dengan anggota teroris KKB, di Nemangkawi, Pegunungan Bintang, Papua. Selasa, 28 September 2021.
Diketahui selain mereka, juga terdapat beberapa anggota Brimob yang gugur saat kontak senjata dengan KKB, di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Diantaranya Bharatu Muhammad Kurniadi yang bertugas di Satgas Nemangkawi, dia tertembak dibagian ketiak kanan (mengenai arteri) saat membuka jalur/jalan penyergapan. Minggu, 26 September 2021.
Kemudian Pratu Ida Bagus Putu S, gugur tertembak dibagian kepala, oleh anggota Kelompok Separatis Teroris (KST) atau Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Baca Juga: Jokowi Pijakan Kaki di Bumi Cendrawasih, Begini Respon Keras Ketua Organisasi Papua Merdeka
Saat sedang melakukan pengamanan lokasi pendaratan helikopter, yang akan digunakan untuk mengevakuasi jenazah Suster Gabriela Meilani, sekitar pukul 06.53 WIT, Selasa, 21 September 2021.
Untuk ketiga anggota Polri yang sedang dalam masa pemulihan setelah dilakukan operasi dan serangkaian perawatan lainnya di RS Bhayangkara Polda Papua, dijanjikan akan mendapatkan kenaikan pangkat.
Sebagai bentuk penghormatan dan rasa terimakasih negara terhadap anggota kesatuan Polri.
Hal tersebut diusulkan dan disampaikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, saat mengunjungi para korban penembakan KKB di RS Bhayangkara Polda Papua.
Baca Juga: Ancam Jokowi agar Tak Injak Papua, Ketua OPM: Akan Ada Pengorbanan di PON dan Perang Dimana-mana
Selain itu orang nomor satu Korps Bhayangkara tersebut juga memotivasi para korban.
"Tetap Semangat, terimakasih, kamu sudah luar biasa, saya bangga punya anak buah seperti kalian," ucap Sigit.***
