Network
JURNAL PALOPO - Tiga orang ditemukan tewas di sebuah gudang pakaian, di Gang KH Dewantara 2, Kelurahan Karang Mekar, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kalimantan Selatan.
Diketahui ketiga korban adalah satu keluarga, yakni Ahmad Saubari (42), Siti Khadijah (33), SF (6). Mereka tewas akibat tertimbun ratusan lusin pakaian.
Kasat Reskrim Polrestabes Banjarmasin Kompol Alfian Tri Permadi menuturkan berdasarkan informasi dari warga sekitar, korban merupakan penjaga gudang pakaian tersebut.
Baca Juga: 9 Fakta Mahasiswi Unhas yang Nekat Gantung Diri, Diduga Putus Cinta dan Masalah Keluarga
"Mereka yang jaga gudang tersebut," tutur Alfian.
Korban ditemukan pertama kali oleh salah satu anak pemilik gudang pakaian, bernama Sari, sekitar pukul 21.00, pada Jumat, 10 September 2021 malam hari.
Lantaran beberapa hari gudang sekaligus toko tersebut tidak pernah buka, Sari bingung, dan berniat mencari sang karyawan ke lokasi kejadian.
Saat memasuki gudang, Sari sempat beberapa kali memanggil nama korban, namun tidak mendapat jawaban hingga menaiki lantai dua.
Baca Juga: Tolak Autopsi, Ayah Mahasiswi Unhas yang Tewas Gantung Diri Bawa Pulang sang Anak
Karena tak menemukan karyawannya Sari yang juga merupakan saksi memanggil keluarganya, untuk bersama mengecek dan mencari keberadaan korban.
Ketika berada di lantai bawah tercium bau kurang sedap hingga menemukan korban ditumpakan ratusan pakaian siap jual.
Dengan cepat saksi melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib.
Saat melakukan evakuasi sejumlah polisi kesulitan, karena timbunan pakaian yang sangat banyak.
Baca Juga: Sering Berhalusinasi dan Depresi Akibat Putus Cinta, Mahasiswi Unhas Memilih Gantung Diri
Ketiga jenazah sudah berada ke Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin untuk divisum dan dilakukan autopsi. Kemungkinan korban sudah dua hari meninggal.
Berdasarkan hasil visum luar tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh para korban. Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolsek Banjarmasin AKP Pujie Firmansyah.
"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan ketiganya tewas murni lantaran tertimbun pakian," ungkap Pujie.
Kemudian dipicu tidak ditemukan adanya sejumlah benda tajam maupun tumpul yang berada di sekitar lokasi.***
