Ketua OPM TPNPB Ingatkan Jokowi Tidak Injak Papua, Jeffrey Bomanak: NKRI Pelanggar HAM Terberat

2 Oktober 2021, 09:49 WIB
Jeffrey Bomanak peringati Jokowi tak hadir di PON Papua, ia juga menyebut NKRI pelanggar HAM terberat /YouTube @Bung Hergix /Jurnal Palopo

JURNAL PALOPO- Tiba di Papua, Presiden Jokowi justru diberi peringatan oleh OPM TPNPB.

Resmi membuka PON Papua 2021 hari ini. Presiden Joko Widodo sebelumnya justru diberi peringatan oleh OPM TPNPB. 

Presiden Jokowi, tiba di Papua sejak 01 Oktober 2021 yang disambut dengan tarian selamat datang serta beberapa Pimpinan TNI Polri. 

Baca Juga: Presiden Jokowi Tiba di Bumi Cendrawasih, PON Papua Bakal Dibuka Orang Nomor Satu Indonesia

Orang nomor satu di Indonesia ini membuka secara resmi PON Papua, yang akan berlangsung sampai ada tanggal 15 Oktober 2021.

Namun di balik kedatangan Presiden Joko Widodo di Papua mendapat respon tidak baik dari ketua Organisasi Papua Merdeka (OPM) Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB). 

Justru sempat memberi peringatan agar mantan wali Kota Solo itu, tidak berkunjung di Bumi Cendrawasih sebelum menyelesaikan masalah di Papua. 

Dari sebuah video yang di unggah oleh Channel Youtube Bung Hergix, ketua OPM TPNPB Jeffrey Bomanak mengatakan "kami menyampaikan kepada Anda Presiden Joko Widodo untuk tidak hadir pada PON dan menginjak tanah Papua. 

Baca Juga: Kapolri Ultimatum Aparat Untuk Amankan PON Papua dari KKB, Listyo: Jika Terganggu Itu Kegagalan Aparat

"Anda belum menyelesaikan tuntutan, aspirasi masyarakat Papua dan belum menjawab pertanyaan PBB bahwa negara Indonesia sedang melakukan pelanggaran HAM di atas Tanah Papua," kata Jeffrey Bomanak. 

Jeffrey Bomanak juga mengingatkan kepada Presiden Joko Widodo, untuk tidak melakukan segala kegiatan yang menurutnya ilegal termasuk kelanjutan otonomi khusus PON Papua. 

Selain itu OPM TPNPB menyatakan jika PON XX dan OTSUS (Otonomi khusus Papua) adalah tindakan kamuflase NKRI, untuk menipu dunia internasional terhadap pelanggan HAM dan pembantaian diatas tanah Papua. 

Jeffrey Bomanak, menjelaskan jika NKRI merupakan negara dengan pelanggaran HAM terberat di atas tanah Papua, berdasarkan laporan resmi sekjen PBB dalam sidang umum yang dilakukan bulan lalu. 

Baca Juga: KNPB Janji Tidak Serang PON Papua, Agustinus R: Ketua Bicara Bagaimana, Tapi Bawahannya Melakukan

Untuk itu ketua OPM TPNPB ini menegaskan, jika Presiden Joko Widodo harus bertanggung jawab untuk bisa menyelesaikan aspirasi rakyat Papua dan menentukan nasib sendiri. 

NKRI juga harus bersedia untuk berunding dengan OPM TPNPB, sebagai aktor utama perjuangan bangsa Papua. 

Terlepas dari peringatan tersebut, Presiden Joko Widodo telah tiba di Papua dan mengunjungi beberapa lokasi sebelum membuka PON Papua hari ini.***

Editor: Naswandi

Tags

Terkini

Terpopuler